Dua Bocah di Kepanjen Tewas Tenggelam di Sungai Saat Bermain Hujan

Dua Bocah di Kepanjen Tewas Tenggelam di Sungai Saat Bermain Hujan
Proses evakuasi korban laka air di Kecamatan Kepanjen.(foto: ist)

Malang, SERU.co.id Faizah Rusda Kamila (9), warga Desa Taman Ayu, Kecamatan Kepanjen dan adik sepupunya Faruq Kami Assiri (6), warga Kelurahan Penarukan, Kecamatan Kepanjen, ditemukan meninggal dunia tenggelam di aliran sungai tak jauh dari rumah korban, Jumat (14/2/2025) sekitar pukul 15.30 WIB.

Kapolsek Kepanjen, AKP Subijanto menerangkan, kronologi kejadian itu bermula saat para korban bermain hujan-hujanan di dekat aliran sungai, sekitar pukul 15.30 WIB.

Bacaan Lainnya

“Kedua korban sedang bermain hujan-hujanan di pinggir sungai,” seru Subijanto, saat dikonfirmasi SERU.co.id, Sabtu (15/2/2024).

Subijanto menjelaskan, tak selang lama terdapat tiga orang saksi yang mencari keberadaan para korban. Namun mereka justru tak melihat keberadaan anak-anak tersebut.

“Korban sudah tidak ada, selanjutnya salah satu saksi berusaha mencari keberadaan kedua korban. Ayah korban Kamila, mendapati sandal kedua korban tersebut berada di pinggir sungai,” tuturnya.

Kemudian, ayah korban Kamila menceburkan diri kedalam sungai untuk mencari keberadaan anak-anak malang itu. Dengan dibantu dua saksi lainnya dan warga sekitar TKP.

“Selanjutnya kedua anak korban tersebut ditemukan tenggelam di dalam air (sungai DAM Taman Ayu) dalam keadaan sudah tidak sadarkan diri,” terangnya.

Dikatakan Subijanto, kedua korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Wafa Husada, dari hasil pemeriksaan tenaga medis, kedua korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

“Pada saat ditemukan korban dalam keadaan sudah meninggal dunia. Kondisi korban masih masih utuh dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,” terangnya.

Dirinya menambahkan, keluarga korban menolak untuk dilakukan VER dan otopsi dengan dibuatkan surat pernyataan. Dan menerima secara ikhlas kematian Korban dikarenakan musibah.(wul/mzm)

disclaimer

Pos terkait