Menhan RI Pastikan Kesiapan Infrastruktur SMA Taruna Nusantara Malang

Menhan RI beserta rombongan memantau ruang kelas. (Seru.co.id/wul) - Menhan RI Pastikan Kesiapan Infrastruktur SMA Taruna Nusantara Malang
Menhan RI beserta rombongan memantau ruang kelas. (Seru.co.id/wul)

Malang, SERU.co.id – Guna memastikan kesiapan SMA Taruna Nusantara Malang dibuka untuk proses belajar mengajar, Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia (RI), Sjafrie Sjamsoeddin melakukan peninjauan ke sekolah yang berada di Desa Gampingan, Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang, Selasa (14/1/2025).

Kepala SMA Taruna Nusantara, Brigjen TNI Mahbub Junaedi menuturkan, seperti perintah dari Presiden RI, Prabowo Subianto, Sekolah Taruna Nusantara ini agar segera dibuka dan dapat beroperasi. Sehingga berdasarkan arahan tersebut, Menhan melakukan kunjungan tersebut untuk memastikan semua kesiapan yang ada.

Bacaan Lainnya

“Beliau tujuan utamanya itu memastikan infrastruktur di kampus Malang ini sudah siap, terutama untuk kegiatan pembelajaran bagi siswa maupun guru. Tadi bisa dilihat, bahwa proses belajar mengajar sudah berjalan. Termasuk juga akomodasi bagi siswa, guru, pamong, termasuk administrasi siswa berjalan dengan baik,” seru Mahbub, saat dikonfirmasi awak media.

Foto bersama Menhan RI dan rombongan bersama siswa SMA Taruna Nusantara Malang. (Seru.co.id/wul) - Menhan RI Pastikan Kesiapan Infrastruktur SMA Taruna Nusantara Malang
Foto bersama Menhan RI dan rombongan bersama siswa SMA Taruna Nusantara Malang. (Seru.co.id/wul)

Mahbub mengatakan, dari peninjauan tersebut Menhan mengaku sangat senang dengan progres SMA Taruna Nusantara untuk saat ini. Dalam kesempatan tersebut, Menhan juga menyarankan beberapa poin terkait kelengkapan yang dibutuhkan bagi tenaga murid maupun tenaga pengajar.

“(Menhan) Beliau cukup senang. Walaupun beliau tahu kalau ini tahap satu. Tadi, penekanan beliau bahwa kebutuhan sarana yang paling mendesak untuk kebutuhan belajar siswa. Itu yang tadi dicatat stafnya. Mudah-mudahan segera direalisasikan,” terangnya.

Baca juga: UM Sosialisasi SNPMB 2025, Daya Tampung 12.656 Mahasiswa Baru

Dikatakan Mahbub, untuk saat ini pembangunan sekolah tersebut masih dalam tahap satu. Kemudian akan dilanjutkan proses pembangunan di tahap selanjutnya yakni kelas XI dan XII serta fasilitas yang dibutuhkan.

“Memang ini masih tahap satu, nanti mulai ada progres tahap dua dan tiga kami kerjakan. Insyaallah pertengahan-akhir tahun ini, fasilitas untuk kelas dua dan tiga bisa kita selesaikan,” ungkapanya.

Dirinya menambahkan, untuk jumlah siswa kelas X SMA tersebut sebanyak 240 orang yang dibagi menjadi 10 kelas. Sehingga dalam satu kelas diisi sebanyak 24 siswa. (wul/mzm)

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by SERU Media Tepercaya (@serumediatepercaya)

disclaimer

Pos terkait