Surabaya, SERU.co.id – Memasuki hari ketiga pencarian balita berusia 3,5 yang hanyut di selokan Babatan II-F. Tim Basarnas terjunkan 5 SRU (unit pencarian dan pertolongan) dan memperluas area pencarian.
Katim Basarnas Surabaya, Eko Apriyanto mengatakan, pencarian balita terseret banjir tersebut akan diperluas hingga di sungai SMPN 34, Jalan Menganti Wiyung.
“Di hari ketiga ini kita tetap melakukan pencarian dengan metode estafet dan manuver serta terjunkan 5 sru. Untuk pencarian di air 3 sru dan 2 di darat,” seru Eko Apriyanto kepada awak media SERU.co.id, Kamis (26/12/2024).
Eko menambahkan, tim mengalami kesulitan saat melakukan pencarian. Hal ini dikarenakan banyaknya tanaman enceng gondok di sungai.
“Sehingga kami terjunkan alat berat untuk pembersihan,” tambahnya.
Sementara itu, Sibi (61) orang tua asuh korban saat berada di lokasi pencarian, mengatakan, dirinya berharap pencarian anaknya di hari ketiga ini bisa membuahkan hasil.
“Harapan saya harus ada perubahan dalam pencarian. Menurut tim Basarnas tadi malam insyaalllah akan ditemukan hari ini,” harap Sibi.
Sibi menerangkan, orang tua korban saat ini berada di Malaysia sebagai pekerja migran.
“Orang tua sudah dihubungi tetapi tidak bisa pulang dan kedua orang tua dan saudara sudah pasrah dengan pencarian,” tutup dia. (sby2/ono)
