Malang, SERU.co.id – Ketua Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang, Amithya Ratnanggani Sirraduhita belum bisa tanggapi janji Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang nomor urut satu Wahyu Hidayat – Ali Muthohirin (WALI). Terkait pembagian Rp50 juta per RT (Rukun Tetangga) di Kota Malang selama satu tahun sekali, yang disampaikan dalam debat perdana Wali dan Wakil Wali Kota Malang.
Amithya mengatakan, terkait pembagian Rp50 juta per RT tersebut masih belum jelas detailnya sehingga dirinya masih belum bisa mengatakan hal tersebut rasional ataupun tidak. Mengingat dari lima kecamatan yang ada di Kota Malang terdapat 4230 RT, sehingga anggaran yang akan dikeluarkan untuk menepati janji tersebut kurang lebih mencapai Rp211 miliar.
“Kita masih belum tahu, karena tadi tidak disebutkan detail. Maka saya tidak bisa kemudian menilai, tapi kalau memang dirasa Rp50 juta per RT itu analisanya juga harus tahu. Untuk apa, karena saya tidak begitu mendalami kan, Rp50 juta per RT itu sebetulnya pengunaannya seperti apa,” seru Amithya, Sabtu (26/10/2024).
Wanita berparas cantik tersebut menuturkan, ungkapan yang dikatakan Wali terkait janji 50 juta itu sebetulnya bisa diartikan menjadi banyak hal.
“Kita bisa menerjemahkan dengan banyak hal, dengan banyak cara juga. Sehingga jangan kemudian mempersepsikan Rp50 juta cash misalnya. Itu kan aturannya gak mungkin gampang gitu lo. Sehingga apakah Rp50 juta berbentuk program kah, atau memang bantuan operasional berapa persen dari Rp50 juta, terus sisanya,” tuturnya.
Sementara itu, dalam debat Calon Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat menyampaikan, pihaknya memiliki visi dan misi untuk memajukan dan meningkatkan Kota Malang. Baik di bidang pendidikan, perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Salah satu janji Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota adalah akan memberikan dana pembangunan Rp50 juta per RT setiap tahunnya.
“Kami akan memberikan seragam gratis kepada siswa SD,SMP, SMA dan juga kami akan berikan 1000 beasiswa kepada siswa SD,SMP, SMA sampai dengan perguruan tinggi. Dan kami juga akan menjadikan Kota Malang kota 1000 event dan tentunya yang ditunggu oleh masyarakat. Kami akan berikan bantuan pembangunan Rp50 juta rupiah per tahun untuk RT. Dan kami akan menyelesaikan permasalahan sarana prasarana perkotaan sesuai dengan keahlian saya,” tutur Wahyu. (wul/ono)
