Malang, SERU.co.id – Beberapa elemen masyarakat Kota Malang masih mengingat kebaikan HM. Anton, saat menjabat Wali Kota Malang periode 2013-2018. Pria yang akrab disapa Abah Anton ini semakin mendapatkan tempat di hati seluruh lapisan, profesi hingga komunitas masyarakat. Seperti Abang Becak dan Bentor (becak motor), juru parkir (jukir), pedagang asongan hingga pedagang pasar pada beberapa kawasan di Kota Malang.
Gambaran tersebut nampak ketika Abah Anton dan Dimnyati Ayatulllah berkunjung di Pasar Besar Malang, Rabu (9/10/2024) kemarin. Para penjual jasa pengantar orang tersebut sontak berdiri dari tempatnya mangkal, disusul jukir dan beberapa pedagang Pasar Besar. Mereka langsung menyambut hangat Abah Anton dan Dimyati Ayatullah, pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang nomor urut 3 ini.
“Abah Anton itu orangnya baik dan peduli pada wong cilik, ga hanya saat menjabat, tapi sebelum dan sesudah jadi Wali Kota. Dulu, kami para tukang becak ini pernah diajak masuk ke rumah dinas Wali Kota di Ijen 2, kemudian diajak makan dan bercengkrama, pulangnya bawa sembako. Saya ngomong gini bukan karena dibayar, dulu saya milih Abah Anton, sekarang pun saya setia dengan beliau,” seru Abdurrahman, salah satu penarik bentor diamini beberapa rekan-rekan penarik becak lainnya.
Dengan latar belakang kebaikan dan perhatian kepada masyarakat kecil, menurutnya tidak heran jika Abah Anton kembali menjadi pilihan mereka. Sosoknya yang merakyat dan kepeduliannya terhadap kesejahteraan masyarakat kecil menjadi faktor utama untuk terus dicintai.
Tak ketinggalan, juru parkir dan pedagang asongan yang berada di area parkir pasar langsung menyambut hangat Abah Anton dan Dimyati Ayatullah. Dengan ramah, Abah Anton menyalami mereka sambil bercengkrama dan swa foto bersaman.
“Kurang lebih 50 juru parkir di sini (Pasar Besar) pasti milih Abah Anton,” tegas Abdul Muis, koordinator juru parkir yang bertanggung jawab atas lebih dari 50 juru parkir di kawasan itu.
Baca juga: Pedagang Pasar Klojen Pilih Abah Anton, Calon Wali Kota Malang yang Sudah Dikenal
Selain itu, Di antara para pedagang, Agus, penjual kain yang sudah mengenal Abah Anton sejak lama, juga menyatakan dukungannya. Pasalnya, sosok Abah Anton telah lama dikenal sebagai pemimpin yang dekat dengan masyarakat dan peduli terhadap kegiatan keagamaan.
“Saya sudah kenal Abah Anton dari dulu. Orangnya merakyat, sering ngaji bareng, suka membantu musholla, masjid, dan sering sedekah. Saya mantab kalau pilih lagi Abah Anton,” terangnya, sembari berbincang langsung dengan sang calon wali kota. (rhd)
