Malang, SERU.co.id – Di hari ke-2 proses pencarian Azahrah, seorang Balita berusia 3,5 tahun yang dilaporkan hilang terseret aliran sungai di area Pakisaji sudah mencapai 700 meter ke bawah aliran sungai. Selain itu para petugas temukan salah satu sandal milik korban.
“Untuk penyisiran kami dari TKM (tempat kejadian musibah) sampai 700 meter ke bawah aliran sungai itu. Sementara yang kami temukan itu sandal ya, sandal yang sebelah saja dari jarak tempat kejadian musibah. Diketemukannya sandal itu berjarak sekitar kurang lebih 200 meter,” seru Dantim Basarnas Surabaya, Bayu Prasetyo, Jumat (2/8/2024).
Bayu menerangkan, para petugas gabungan tersebut sudah mulai melakukan penyisiran sejak pukul 07.00 WIB . Dimana keseluruhan anggota dibagi menjadi tiga SRU ((Search and Rescue Unit), yang dimulai dari TKM dan beberapa titik lainnya yang berpotensi korban berada.
“Sampai ke bawah untuk yang satu SRUnya itu kami tempatkan penyisiran di daratnya,” terangnya.
Dikatakan Bayu, aliran irigasi tempat korban menghilang tersebut bermuara ke sebuah bendungan. Untuk kendala yang dialami di lapangan, Bayu mengaku karena medan aliran sungai itu proses pencarian tidak bisa mengenakan perahu karet atau perahu rafting.
“Kami biasanya kalau di sungai itu kan pakai perahu karet atau perahu rafting. Untuk ini kita terkendala, tidak bisa menurunkan dua-duanya itu. Sementara kami pakai tim mergul atau penyisiran personal dan pakai tubing. Jadi kalau sama, sementara juga ditambah pakai alat jangkar,” ungkapnya.
Bayu menambahkan, untuk kedalam medan sendiri juga cukup bervariasi, mulai dari 2, 8 hingga 8 meter dari permukaan air.
diberitakan sebelumnya, seorang Balita berusia 3,5 tahun bernama Azahrah, warga Dusun Sonosari RT51RW9, Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang dilaporkan hilang karena hanyut di aliran sungai jaringan Irigasi Sonosari yang tak jauh dari rumah korban, Kamis (1/7/2024) sekitar pukul 08.00 WIB.
Kapolsek Pakisaji, AKP Teguh Imam Sugiharto menerangkan, kejadian tersebut bermula saat korban bersama dua anak lainnya yang merupakan kakaknya dan juga teman lainnya meminta ijin kepada pengasuhnya akan keluar dari rumah untuk membeli jajanan sekitar pukul 07.45 WIB.
“Pergi membeli snack, namun korban dan dua orang (kakak dan teman) pergi bermain ke sungai,” ujar Imam. (wul/mzm)