Batu, SERU.co.id – Program Angkutan Gratis untuk Pelajar di Kota Batu yang dicetuskan Dinas Perhubungan (Dishub) Batu, sudah semakin dekat dengan tanggal peluncurannya. Namun, hingga memasuki pekan ke-3 bulan April ini Dishub Batu belum juga melaksanakan uji coba tersebut.
Kadishub Batu, Hendry Suseno SP MM mengatakan, pihaknya memperkirakan trial program angkutan gratis ini bisa dilakukan pada pekan ke-4 atau sekitar tanggal 20 April hingga akhir bulan. Namun, ia belum dapat memastikan berapa armada yang akan terlibat dalam proses uji coba tersebut. Sementara untuk armada Angkutan gratis yang disiapkan adalah sebanyak 42 unit.
“Nanti kita coba mulai sekitar tanggal 20-an keatas (April), teknisnya nanti akan kita lakukan di setiap kecamatan,” serunya.
Baca juga: Angkutan Wira Wiri Suroboyo Rute Pakal – Tunjungan Paling Banyak Penumpang
Hendry menjelaskan, untuk mewujudkan program angkutan gratis bagi pelajar ini pihaknya juga serius dalam menyelesaikan segala sesuatu yang berkaitan dengan perijinan. Pasalnya pihaknya tidak menginginkan adanya permasalahan yang timbul di kemudian hari akibat masalah perizinan.
Saat ini salah satu yang ditunggu-tunggu untuk bisa menjalankan program angkutan gratis adalah peraturan daerah (Perda).
“Ini sambil menunggu regulasi Perda yang menaungi. Perijinan itu kalau secara administrasi nggak komplit, nanti kalau ada apa-apa itu juga melemahkan kita,” ungkapnya.
Untuk lebih mematangkan program tersebut sebelum digulirkan, Dishub Batu juga telah mengumpulkan berbagai pihak terkait untuk meminta dukungan. Antara lain dari pihak kepolisian, Dinas Pendidikan, termasuk para Kepala Sekolah.
Pihaknya juga telah mempresentasikan di depan stakeholder terkait tentang pemetaan termasuk jalur-jalur yang akan dilewati angkutan gratis pelajar.
“Masing-masing kecamatan ada tiga titik dan itu mengikuti jalur angkutan. Tinggal nanti bagaimana kesepakatan terakhir. Atas saran dari Kadindik Batu, uji coba bisa diawali dari Kecamatan di Kota Batu dulu,” ujarnya.
Baca juga: Penjelasan Tentang Vaksin Corona yang Batal Datang di Bulan November
Tentang hal-hal lain terkait program angkutan gratis ini, menurut Hendry baru dapat dibahas setelah uji coba dijalankan. Pihaknya secara seksama akan memantau uji coba tersebut sejak mulai jam berangkat sekolah hingga waktu pulang sekolah. Dirinya menegaskan, selama kendaraan angkutan sekolah beroperasi, armada tersebut dilarang mengangkut Penumpang umum lainnya.
Untuk terpilih menjadi angkot gratis pelajar, armada dan sopir harus lolos sejumlah syarat atau kriteria yang sudah ditentukan Pemkot Batu. Salah satunya adalah pengemudi tidak diperbolehkan merokok di dalam Angkot. Selain itu pengemudi wajib mengenakan pakaian rapi, dan memastikan kendaraan yang digunakan aman. (dik/mzm)
