Malang, SERU.co.id – Melalui terobosan dan inovasi, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang berhasil menyabet Piala Adipura. Keberhasilan tersebut tidak lepas dari kerja sama solid masyarakat dengan Pemkot Malang. Dengan kesolidan itu, harapannya penghargaan tertinggi Adipura Kencana bisa diraih pada tahun mendatang.
Pj Wali Kota Malang, Dr Ir Wahyu Hidayat MM mengatakan, sudah ada beberapa terobosan dan inovasi dari Pemkot Malang. Terutama dari komunitas lingkungan, hanya saja belum dimasyarakatkan.
“Perlu diketahui, Kota Malang mendapat penilaian 80 dan Surabaya mendapat nilai 85. Sedangkan penilaian untuk mendapatkan Adipura Kencana minimal 85. Penilaian ini dari beberapa ketentuannya, mulai lingkungan perkantoran, perdagangan, pendidikan, saluran, TPA, wisata, sarana transportasi, perumahan, hingga sarana kebersihan,” seru Wahyu.
Baca juga: Dukung Adipura Kota Malang, Kodim 0833 Kerahkan Personel Bersihkan Alun-Alun
Melalui inovasi-inovasi dan terobosan, diharapkan dapat terealisasi, terutama pada andil komunitas lingkungan. Begitu pula kerja sama masyarakat untuk bahu membahu,
“Tinggal memasyarakatkan saja, mungkin pada saat ada inovasi yang kita lakukan, saat ada pengecekan dari tim juri masyarakat belum tahu. Jadi inovasi sudah semua dan bagus, kita tinggal viralkan, untuk melakukan inovasi-inovasi dari daerah, teman-teman dari media DLH juga bagus. Tinggal kita sosialisasikan setiap berita selama 2024, agar ada gerakan masyarakat,” ungkap pria ramah senyum itu.
Baca juga: Dandim 0833 Bersama Forkopimda Kota Malang Arak Piala Adipura
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Noer Rahman Wijaya ST MM menambahkan, masyarakat perlu memahami sehingga harus diviralkan. Secara langsung untuk bisa menjalankan program kebersihan di lingkungan masing-masing.
“Nantinya, dari semua aspek, masyarakat bisa ikut berperan serta aktif, baik yang ekonomi atas maupun ekonomi bawah. Semuanya ikut menjaga konservasi lingkungan membersihkan Kota Malang dan menjadi sebuah hal yang fenomena,” pungkasnya. (ws11/rhd)
