DLH Batu Akan Tambah Dua Mesin Incinerator, Percepat Pemusnahan Sampah

DLH Batu Akan Tambah Dua Mesin Incinerator, Percepat Pemusnahan Sampah
Mesin Incinerator yang sudah lebih dulu dimanfaatkan di TPA Tlekung. (foto:ist)

Batu, SERU.co.id – Dalam upaya meningkatkan efisiensi dan kapasitas pengelolaan sampah, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu merencanakan pengadaan dua mesin incinerator baru. Kebijakan tersebut diambil mengingat semakin meningkatnya volume sampah harian di Kota Batu.

Kepala DLH Kota Batu, Muji Dwi Leksono mengatakan, keberadaan mesin incinerator ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pengurangan volume sampah. Pengadaan Incenerator itu dibiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) serta dari Bantuan Tak Terduga (BTT). Jumlahnya sebesar Rp8,8 miliar rupiah.

Bacaan Lainnya

“Dengan memanfaatkan teknologi incinerator, kita dapat mengurangi volume sampah, menghasilkan energi, dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih,” serunya.

Baca juga:  Pemkot Batu Tetap Fokus Pengembangan Program TPS3R Setiap Desa

Muji menjelaskan, mesin incinerator yang akan dipesan, menggunakan teknologi terkini. Sehingga pembakaran sampah berlangsung secara efisien dan ramah lingkungan. Selain itu, mesin ini juga mampu mengelola jumlah sampah yang lebih besar dalam waktu singkat.

“Dengan tambahan dua mesin incinerator ini, kita dapat memproses sampah lebih cepat, mengurangi dampak lingkungan negatif, dan merangsang potensi pemanfaatan energi dari proses pembakaran. Ini merupakan investasi jangka panjang untuk keberlanjutan kota kita,” imbuh Muji.

Baca juga: ASN Pemkot Batu Wajib Belanja di Pasar Induk Among Tani Setiap Tanggal 17

Muji berharap pula, penambahan mesin incinerator ini dapat menjadi solusi yang efektif dan berkelanjutan dalam mengelola sampah. Kebijakan yang diambil, menunjukkan Kota Batu semakin berkomitmen untuk menjadi kota yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

“Serta menjadikan pengelolaan sampah sebagai prioritas utama dalam agenda pembangunan kota,” pungkasnya. (dik/ono)

 

disclaimer

Pos terkait