Jakarta, SERU.co.id – Selebriti Vincent Rompies akhirnya buka suara soal dugaan anaknya yang menjadi salah satu pelaku perundungan atau bullying di Binus School Serpong. Vincent menghadiri pemeriksaan di Polres Tangerang Selatan pada Kamis (22/2/2024) siang.
Mantan VJ itu mengaku berempati terhadap peristiwa ini. Ia juga berharap tidak ada kejadian serupa yang terjadi di masa mendatang.
“Pertama, saya sangat berempati atas kejadian atau peristiwa yang terjadi saat ini dan juga harapannya semoga tidak ada lagi peristiwa-peristiwa atau kejadian seperti ini di masa mendatang, baik di lingkungan sekolah atau di lingkungan terdekat, semuanya tidak ada lagi,” seru Vincent.
Baca juga: Sekolah Benarkan Anak Artis VR Terlibat Kasus Bullying, Akan Disanksi Tegas
Sementara itu, Kasi Humas Polres Tangerang Selatan Iptu Wendi mengatakan, kasus perundungan ini menerapkan UU Perlindungan Anak dan pasal pengeroyokan. Saat ini kasus ini sudah masuk ke tahap penyidikan.
“Pasal 76C juncto Pasal 80 UU Nomor 35 Tahun 2014 atas perubahan UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak menjadi Undang-undang dan/atau Pasal 170 KUHP,” ujar Wendi.
Pihak sekolah Binus School Serpong menyatakan para terduga pelaku yang terlibat dalam perundungan dikeluarkan dari sekolah. Tak hanya pelaku, siswa yang melihat kejadian tetapi tidak membantu korban juga mendapatkan sanksi disiplin keras.
Baca juga: Kasus Bullying Pada Anak di Kabupaten Malang Meningkat
Kasus perundungan yang melibatkan anak artis ini pertama kali mencuat di media sosial X lewat akun bernama @BosPurwa. Akun tersebut mengungkapkan dugaan perundungan di sekolah Binus oleh ‘Geng Tai’ yang merupakan kakak tingkat korban.
Akun itu menuliskan bahwa korban dipaksa membelikan sesuatu yang diminta oleh seniornya hingga mendapatkan kekerasan fisik. Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Selatan, AKP Alvino Cahyadi menyebut, korban mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit. (hma/rhd)