Dirjen Falmakes Kemenkes RI Launching “Domy Brush Suction” Karya Dosen FKUB

Dirjen Falmakes Kemenkes RI Launching  Karya Dosen FKUB. (ist) - Dirjen Falmakes Kemenkes RI Launching “Domy Brush Suction” Karya Dosen FKUB
Dirjen Falmakes Kemenkes RI Launching  Karya Dosen FKUB. (ist)

Malang, SERU.co.id – Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan (Dirjen Falmakes) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) melaunching ‘Domy Brush Suction’, Jumat (18/1/2024). Inovasi karya dr Domy Pradana Putra SpOT diluncurkan dalam acara bertajuk ‘Percepatan dalam Rangka Pengembangan Inovasi Produk  Dalam Negeri’, digelar di Hotel Borobudur, Jakarta.

dr Domy Pradana Putra SpOT mengatakan, efisiensi waktu dan penanganan sigap menjadi prioritas bagi keselamatan para pasien saat operasi. Namun saat pelaksanaannya ditemukan kendala, seperti tersumbatnya alat penghisap (suction) untuk darah atau cairan tubuh lainnya.

Bacaan Lainnya

“Alat ini kami ciptakan setelah melihat permasalahan, khususnya saat melakukan tindakan operasi debriment. Tidak jarang beberapa hal seharusnya tidak diperbolehkan terhisap malah ikut terhisap, seperti debu, kotoran, atau jaringan mati,” seru Domy.

Baca juga: Pengalaman PKL Mahasiswa Polinema di Saat Pandemi

Hal tersebut terjadi karena adanya sumbatan, sehingga harus kehilangan waktu sekitar 5- 10 menit untuk membersihkan, memperbaiki atau bahkan mengganti selang tersebut. Setelah dicermati, salah satu penyebabnya, bentuk ujung suction selama ini masih rigid dan hanya memiliki satu lubang saja.

“Akhirnya saya mencoba membuat sebuah inovasi untuk tip suction, dengan membuat tip suction yang memiliki 6 selang dan 2 lubang pada masing-masing selangnya. Jika saat operasi satu lubang tersumbat, maka masih ada selang lain yang dapat difungsikan untuk membantu suction. Hal ini kami butuhkan, karena berfungsi untuk mengurangi resiko terjadinya sumbatan,” jelasnya.

Domy Brush Suction karya dr Domy Pradana Putra SpOT. (ist) - Dirjen Falmakes Kemenkes RI Launching “Domy Brush Suction” Karya Dosen FKUB
Domy Brush Suction karya dr Domy Pradana Putra SpOT. (ist)

Lebih lanjut, Domy Brush Suction juga dilengkapi dengan selang flexible dan non traumatic pada bagian ujung, agar tidak mencederai jaringan sekitar. Sehingga bisa dengan mudah masuk pada daerah-daerah sempit dan susah dijangkau. Fungsi dari suction akan semakin maksimal dan akan sangat membantu suction.

“Apalagi pada bagian badan juga terdapat thumb valve control yang dapat mempermudah operator dalam hal mengontrol tekanan suction. Saya harap Domy Brush Suction bisa menjadi solusi penanganan cepat, efisien dan meningkatkan faktor keamanan tindakan operasi. Kemudian memberikan manfaat besar bagi kemajuan dan perkembangan dunia kesehatan dan kemajuan alat kesehatan di Indonesia,” ungkapnya.

Baca juga: FKUB Kawal Vaksinasi Bagi Tokoh dan Umat Beragama

Terakhir, lewat launching produk alat kesehatan oleh Kemenkes RI ini, Domy yakin dengan kemampuan anak bangsa untuk terus dapat  mengembangkan produk–produk inovatif alat-alat kesehatan.

“Inovasi tidak harus selalu canggih, tetapi bila kita jeli dalam mengamati hal-hal yang terjadi disekitar kita, maka kita akan dapat memanfaatkan semua momentum untuk membangun kemandirian,” tutup dosen yang juga Alumni FKUB Angkatan 2009 ini. (ws10/rhd)

disclaimer

Pos terkait