Batu, SERU.co.id – Untuk meningkatkan keamanan pengunjung pasar Batu saat menyeberang jalan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) mematangkan rencana pembangunan underpass. Pembangunan jembatan ini akan menghubungkan Pasar Induk Among Tani dengan Terminal Kota Batu yang berada di seberang jalan.
Kepada Bidang Bina Marga, DPUPR Kota Batu, Eko Setiawan, membenarkan rencana tersebut. Pembangunan infrastruktur ini bertujuan untuk memudahkan para pengunjung pasar induk yang ingin menyeberang jalan dengan lebih aman dan nyaman. Disamping itu juga bertujuan untuk mengatasi kemacetan yang sering terjadi akibat banyaknya pengunjung pasar induk yang ingin menyeberang jalan.
Saat ini, pihaknya sedang melakukan kajian teknis sebagai langkah awal sebelum memulai proses pembangunan jembatan underpass.
“Setelah melakukan kajian awal, kami memastikan bahwa akses penyeberangan sangat dibutuhkan di area tersebut,” serunya.
Eko memprediksi, aktivitas dan tingkat keramaian di pasar induk akan semakin meningkat setelah jembatan underpass ini dioperasikan. Untuk membangun jembatan yang melalui bawah badan jalan Dewi Sartika itu, diperkirakan akan memakan waktu sekitar satu bulan.
Baca juga: TPID Sidak Pasar Among Tani, Pastikan Sembako Stabil Saat Nataru
Eko juga menjelaskan, keberadaan jembatan underpass tidak akan mengganggu ruang jalan yang ada.
“Oleh karena itu, tidak akan berdampak pada kelancaran arus lalu lintas,” imbuhnya.
Eko menyebutkan, meskipun anggaran yang dibutuhkan cukup besar, namun dari segi kekuatan, underpass memiliki keunggulan. Dan lagi, dari segi psikologis, masyarakat cenderung enggan menggunakan tangga seperti pada jembatan overpass. Terutama bagi Lansia, mereka lebih memilih menggunakan jalur yang datar atau menurun.
Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan Pasar Induk Among Tani Kota Batu
“Selain itu, biaya perawatannya juga relatif murah,” pungkasnya.
Pekan lalu (1/1/2024), seorang nenek yang sedang menyeberang jalan, tertabrak pesepedamotor saat akan menyeberang dari arah pasar Batu menuju terminal Batu. Kejadian di awal tahun baru tersebut, terjadi akibat kekurang hati-hatian pejalan kaki yang hendak menyeberang. Akhirnya, warga Jalan Pattimura Kota Batu, Afifah (78) tewas tertabrak mahasiswa asal Pasuruan yang hendak menuju arah barat. (dik/mzm)