Bondowoso, SERU.co.id – Sebanyak 511 warga desa kurang mampu di Kecamatan Pakem Bondowoso Jawa Timur tersenyum lega. Mereka akhirnya menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) dampak Covid-19 bersumber dari Dana Desa (BLT) Tahap I Tahun 2020. Masing-masing warga kurang mampu menerima BLT DD Tahap I sebesar Rp600 ribu.
Lima ratus lebih warga kurang mampu penerima BLT DD Tahap I itu tersebar di 8 Desa di Kecamatan Pakem. Delapan Desa yakni, Andungsari. Ardisaeng, Gadingsari, Kupang, Patemon, Pakem, Petung, dan Sumberdumpyong. Pemberian BLT DD Tahap I di 8 Desa di Kecamatan Pakem ini dilakukan serentak,
Kamis pagi hingga siang (21/5/2020). Pemberian BLT DD Tahap I di Pakem disaksikan langsung Muspika setempat, yakni Camat Sodik Waluyo, Danpos Pakem Koramil 05/0822 Wringin Pelda Meky Rony Sahanaya dan Babinsa, serta Babinkamtibmas Polsek Pakem. Bahkan, Muspika bergantian menyerahkan uang Rp.600 ribu langsung kepada warga kurang mampu penerima BLKorami hap.I. “Saya berharap pemberian BLT DD Tahap I ini meringankan beban warga desa di Kecamatan Pakem dalam menyambut Idul Fitri di tengah pandemi Covid-19. Warga kurang mampu juga akan menerima bantuan ini tiga tahap,’ kata Sodik Waluyo.
Camat Pakem. Danpos Pakem Koramil 05/0822 Wringin Pelda Meky Rony Sahanaya mengatakan, pemberian BLT DD Tahap I di 8 Desa di Kecamatan Pakem, Kamis pagi hingga siang (21/5/2020) berjalan lancar, tertib, dan aman. Pemberian yang dilakukan di Balai Desa masing-masing tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. “Warga kurang mampu penerima BLT DD Tahap.I antri mendaftar dengan tertib dan dilakukan pemeriksaan suhu tubuh. Semua berjalan lancar, tertib, dan aman,
” kata Meky. Bapak tiga anak yang juga Ketua Pengkab FORKI Bondowoso ini menambahkan, dalam.pemberian BLT DD dampak Covid-19, ini TNI dan Polri khususnya di Kecamatan Pakem.mengawal dan membantu Desa sejak.awal. Mulai pendataan hingga penyaluran kepada warga kurang mampu. “Karena TNI dan Polri ingin pemberian bantuan ini tepat sasaran pada warga kurang mampu yang benar-benar berhak.menerima,” tandasnya. (Ido)
