Pengamanan Piala Dunia U-17, Kapolda Jatim Membuka Latihan Pra Operasi Aman Bacuya 2023

Pengumuman Piala Dunia U-17, Kapolda Jatim Membuka Latihan Pra Operasi Aman Bacuya 2023
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto saat membuka Latihan Pra Operasi Aman Bacuya 2023 di Gedung Mahameru Mapolda Jatim.

Surabaya, SERU.co.id Polda Jawa Timur, Selasa (7/11/2023) pagi, menggelar Latihan Pra Operasi “Aman Bacuya 2023”, meningkatkan kemampuan personel Polri dalam rangka pengamanan FIFA U-17 World Cup tahun 2023 yang dilaksanakan di Gedung Mahameru, Mapolda Jatim.

Kegiatan dibuka Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto dan dihadiri para pejabat utama (PJU) Polda Jatim dan juga anggota yang terlibat dalam pengamanan FIFA U-17 World Cup tahun 2023.

Bacaan Lainnya

Rangkaian kegiatan operasi aman Bacuya 2023 dalam rangka mengamankan perhelatan FIFA U-17 World Cup yang dimulai 10 November sampai 2 Desember 2023.

“Event pembukaan akan dihadiri oleh Presiden RI dan Presiden FIFA. Hari ini kita menggelar Latpraops, sebenarnya ini gawe-nya Mabes Polri tetapi dilaksanakan di Polda Jatim karena kita kebagian pembukaan hari Jumat,” kata Irjen Imam Sugianto.

Baca juga: Daftar Nama Pemain Timnas Indonesia di Piala Dunia U17 2023

“Kasub Satgas hadir semua dan sebenarnya Kabareskrim hadir tetapi beliau ada kegiatan. Nanti pada saat gelar pada tanggal 9 hari Kamis akan hadir untuk gelar pasukan,” lanjut dia.

Sementara terkait pengalihan arus lalu lintas, mantan Kapolda Kaltim ini menjelaskan, kemarin sudah dilakukan rapat kordinasi besok akan kita matangkan di TFG (Tactical Floor Game). Pihaknya akan bermain peta terkait penyelenggaraan pengamanan salah satunya soal pengalian arus.

“Kalau di dua tempat ada dua jalur saat masuk ke GBT. Dari tol sama jalan Dawar, kalau memang disitu nanti ada kemacetan yang kira kira harus segera diantisipasi, pengalihan arus pasti akan dilaksanakan,” jelasnya.

Baca juga: Pastikan Kesiapan Venue Piala Dunia U-17, Kapolda Jatim Kunjungi GBT Surabaya

Sedangkan untuk penyekatan tidak ada tetapi pemeriksaan ada. Karena orang orang yang akan datang di GBT kalau tidak memegang tiket mereka akan dilarang masuk.

“Jadi ada empat lapis yang akan dilaksanakan pemeriksaan itu kalau mereka tidak membawa tiket langsung disuruh kembali. Tetapi tentunya yang di 6 titik shuttle bus 110 bus yang disiapkan untuk shuttle dari 6 titik itu juga akan dilakukan pemeriksaan,” tegas dia.

Menurut Kapolda, pemeriksaan dilakukan untuk mengurai kemacetan yang terjadi. (Iki/ono)

Pos terkait