Ratusan Personel Gabungan Bakal Amankan Jalannya Pemilu 2024 di Kota Malang

Pengecekan pasukan pengamanan Pemilu 2024 Kota Malang. (ist) - Ratusan Personel Gabungan Bakal Amankan Jalannya Pemilu 2024 di Kota Malang
Pengecekan pasukan pengamanan Pemilu 2024 Kota Malang. (ist)

Malang, SERU.co.id – Ratusan personel gabungan dari beberapa unsur mengikuti apel pasukan Operasi Mantap Brata Semeru 2023-2024 yang dipimpin Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto di Stadion Gajayana Kota Malang. Tak hanya kesiapan dari ratusan petugas yang terlibat dalam Pemilu 2024 mendatang, Kapolresta juga tekankan kesehatan harus jadi prioritas utama untuk semua.

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto mengatakan, kesiapan dan juga kesehatan para petugas sangatlah penting. Mengingat pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) yang akan datang diselenggarakan secara serentak dan juga rentang waktu yang berdekatan.

Bacaan Lainnya

“Melihat pentingnya Pemilu 2024 maka seluruh komponen bangsa harus berpartisipasi penuh, guna mensukseskan Pemilu 2024 yang memiliki kompleksitas tersendiri. Karena dilaksanakan secara serentak dengan rentang waktu yang berdekatan, wilayah yang luas, geografis yang beragam, serta melibatkan jumlah pemilih yang besar,” seru Kombes Buher, nama sapaan Kapolresta Malang Kota, Selasa (17/10).

Baca juga: Diduga Lupa Hand Rem, Mercy Plat L Nyemplung Sungai di Batu

Dijelaskan oleh Buher, Operasi Mantab Brata bakal serentak dilakukan di seluruh Indonesia, selama 222 hari. Sejak 19 Otober 2023 hingga, 20 Oktober 2024 mendatang. Guna menyukseskan prosesnya pemilihan, setidaknya personil pengamanan yang diterjukan sebanyak 261.695 personel.

Buher mengatakan, ratusan petugas yang diterjunkan untuk mengawal pemilu di wilayah Kota Malang itu merupakan gabungan dari beberapa unsur. Yakni personil dari TNI-Polri dan juga rekan Linmas.

“Kami sudah merancang terkait dengan kesiapan personel yang akan bertugas pada penjagaan Pemilu mendatang. Yaitu selain kesiapan dari TNI-Polri, nanti juga akan ada bantuan penjagaan dari anggota Linmas pada masing-masing TPS yang di Kota Malang,” ujar Akpol 2000 itu.

Dirinya juga menghimbau kepada seluruh personel dan juga seluruh orang yang terlibat Pada pelaksanaan Pemilu mendatang, agar juga memperhatikan daya tahan tubuh atau kondisi fisik tetap sehat.

“Kita belajar dari beberapa pengalaman sebelumnya bahwa banyak sekali panitia yang terlibat dalam kesiapan pada hari H pencoblosan kemudian jatuh sakit. Nah itu untuk kami saat ini sudah mengirim surat kepada beberapa rumah sakit di Kota Malang, agar selalu siap dan on call. Termasuk juga para relawan ambulans yang telah kita siagakan agar sewaktu-waktu apabila dalam kondisi mendesak dapat segera membantu memberikan tindakan,” tegasnya.

Baca juga: Dandim 0833 Turut Rakor Operasi Mantap Brata Semeru 2023

Selanjutnya, Pj (Penjabat) Wali Kota Wahyu Hidayat menuturkan, kolaborasi antara beberapa pihak ini dirasa sangatlah penting. Berkaca dari pelaksanaan Pemilu sebelumnya, pengamanan ini bisa menekan konflik dan juga permasalahan yang terjadi ditengah musim Pemilu ini.

“Melihat dari pengalaman yang sudah terjadi selama masa Pemilu lalu, maka dari itu saat ini kita berkolaborasi dengan Polresta juga Kodim untuk bisa menekan dan meminimalisir permasalahan yang terjadi. Kami dari Pemerintah Kota Malang akan membackup terus agar Pemilu Damai 2024 bisa berjalan dengan aman, lancar, kondusif dan sesuai dengan harapan kita bersama,” tambah Wahyu.

Diketahui, kegiatan ini juga dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kota Malang, KPU Kota Malang, Bawaslu Kota Malang serta perwakilan masing-masing Parpol. (wul/ono)

disclaimer

Pos terkait