PKM Stimata Dampingi Kelompok Tani “Sri Tanjung” Re-Branding dan Digital Marketing

PKM Stimata Dampingi Kelompok Tani “Sri Tanjung” Re-Branding dan Digital Marketing
Pendampingan STIMATA untuk kelompok tani wanita "Sri Tanjung" di Kasembon. (foto:ist)

Malang, SERU.co.id – Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) STMIK PPKIA Pradnya Paramita (Stimata) telah memberikan pendampingan bagi Kelompok Wanita Tani “Sri Tanjung” Kasembon Kabupaten Malang. Pendampingan difokuskan pada sosialisasi re-branding serta digital marketing produk yang dihasilkan kelompok tani tersebut. Kegiatan hibah ini didanai oleh Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian Kepada Masyarakat tahun anggaran 2023 sebesar Rp37.492.000

Eka Yuniar, SKom, MMSi, dosen pembimbing Stimata  menjelaskan, sengaja pihaknya memilih kelompok Tani Sri Tanjung, karena mereka memiliki produk yang berkualitas dan potensial untuk bisa dikembangkan.

Bacaan Lainnya

“Jadi kelompok ini terdiri dari petani lokal yang memiliki potensi besar dalam menghasilkan produk makanan berkualitas tinggi, namun menghadapi tantangan dalam memasarkan produk mereka,” ujar Eka Yuniar, Senin (9/10).

Baca juga: Wakil Rektor Berikan Apresiasi Kepada Seluruh Mahasiswa STIMATA

Ditambahkannya, Healthy Noodle Mocaf, merupakan produk andalan mereka. Produk ini telah diakui oleh beberapa pelanggan, tetapi masih memiliki potensi untuk tumbuh lebih besar jika dikelola dengan lebih baik.

Adapun yang dilakukan Stimata dalam pendampingan ini, lanjut Eka, yakni melakukan re-branding produk dan sentuhan pemasaran dengan memanfaatkan kemajuan teknologi atau dikenal digital marketing.

“Dengan bantuan mahasiswa dan dosen dari Kampus Stimata, kelompok wanita tani ini memperbarui desain kemasan, meningkatkan kualitas produk, dan mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif,” tambahnya.

Baca juga: Babinsa Blimbing Dampingi Semarak Muharram 1445 H di STIMATA

Pada konsep digital marketing, anggota kelompok tani diajak belajar tentang media sosial, periklanan online, dan teknik-teknik pemasaran digital lainnya. Hal ini telah membantu mereka mencapai pelanggan baru dan meningkatkan kesadaran akan produk mereka.

“Hasilnya adalah produk yang lebih mudah diakses oleh konsumen potensial, meningkatkan kehadiran online produk, dan mencapai pelanggan baru yang lebih luas,” tandasnya.

disclaimer

Pos terkait