Jadi RS Rujukan Warga Bojonegoro Barat, RSUD Padangan Punya 13 Layanan Spesialis

RSUD Padangan Jadi RS Rujukan Warga Bojonegoro Wilayah Barat
RSUD Padangan Jadi RS Rujukan Warga Bojonegoro Wilayah Barat. (foto: ist)

Bojonegoro, SERU.co.id – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padangan Bojonegoro menjadi RS rujukan bagi masyarakat Bojonegoro wilayah barat. Saat ini ada 13 layanan spesialis yang memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Direktur RSUD Padangan dr. Whenny Dyah Prajanti melalui program SAPA! (Selamat Pagi!) Malowopati FM, Selasa (19/9/2023) menjelaskan, RSUD Padangan berkomitmen menjadi rumah sakit andalan dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat Bojonegoro wilayah barat.

Baca Lainnya

“RSUD Padangan ini dulunya adalah Puskesmas Perawatan. Kemudian pada 2007 ditetapkan sebagai rumah sakit kelas D. Lalu, pada tahun 2021 berdasarkan keputusan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM dan PTSP) izin operasional kami sudah menjadi kelas C,” jelasnya.

Baca juga : RSUD Padangan Jadi Rujukan Kemenkes dalam Tata Laksana Kegawatdaruratan Kasus Gigitan Ular

RSUD Padangan menjadi rumah sakit rujukan masyarakat di wilayah barat Bojonegoro dan sebagian masyarakat di wilayah Kabupaten Blora. Motto RSUD Padangan adalah ‘Kami siap memberikan pelayanan yang terbaik’. Dengan motto tersebut mencerminkan semangat dalam memberikan perawatan berkualitas kepada masyarakat.

Visi RSUD Padangan adalah, lanjut dia adalah menjadi rumah sakit yang dipercaya dengan pelayanan yang berkualitas dan profesional. Sedangkan misinya adalah mengoptimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat sesuai standar operasional prosedur, meningkatkan kualitas kinerja (profesionalisme) seluruh petugas rumah sakit, dan pemberdayaan semua sumber daya yang ada dengan manajemen pelayanan yang baik.

RSUD Padangan, lanjut dia, saat ini memiliki total 266 personel, yang terdiri dari tenaga PNS, PPPK, dan tenaga non ASN. Dalam aspek pelayanan kesehatan, RSUD Padangan memiliki 13 spesialisasi, masing-masing didukung oleh dokter spesialis. Spesialisasi tersebut mencakup penyakit dalam, radiologi, kandungan/obstetri dan ginekologi (obgyn), bedah, Telinga Hidung Tenggorokan (THT), anestesi, saraf, anak, kulit dan kelamin, mata, orthopedi dan traumatologi, patologi klinis, dan rehabilitasi medik. RSUD Padangan juga sedang mengembangkan poli kosmetik medik, yang berasal dari spesialis kulit.

Baca juga : Lantik Pejabat Baru, Bupati Bojonegoro Tekankan Inovasi Pelayanan

Selain itu, RSUD Padangan juga telah menjadi rintisan role model dalam penanganan gigitan ular (snake bite) sejak Oktober 2022. “Kami mendapatkan pemantauan langsung dari dokter yang memiliki subspesialisasi terkait gigitan ular dari pusat,” tambah dr. Whenny.

Berita Terkait

Iklan Cukai Pemkab Jember

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *