Dorong Pertanian Berbasis Teknologi, DistanKP Batu dan P4S Gelar Pelatihan Digital Marketing

Praktek Pengambilan Foto Produk Hasil Olahan Pertanian untuk Website Sartani Gaya KWB. (ist) - Dorong Pertanian Berbasis Teknologi, DistanKP Batu dan P4S Gelar Pelatihan Digital Marketing
Praktek Pengambilan Foto Produk Hasil Olahan Pertanian untuk Website Sartani Gaya KWB. (ist)

Batu, SERU.co.id – Sebagai upaya untuk meningkatkan pengelolaan produk pertanian, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DistanKP) Kota Batu bersama Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (P4S) menggelar “Pelatihan Digital Marketing”. Pelatihan tersebut diselenggarakan di Hotel Horizon Trunojoyo, Kota Batu, Rabu (13/9/2023) pagi.

Kabid Pertanian, DistanKP Kota Batu, Puspa Permanasari ST MT mengatakan, DistanKP Batu berupaya untuk memberikan edukasi dan mendorong bisnis pertanian berbasis teknologi dengan berbagai program. Program ini dibuat seiring dengan kemajuan teknologi dan pemasaran melalui media digital. Program tersebut adalah SejAhteRa PeTANI BahaGiA dan BerdaYA Kota Wisata Batu (Sartani Gaya KWB).

Bacaan Lainnya

“Sartani Gaya KWB menjadi salah satu inovasi yang dapat meningkatkan kesejahteraan petani lokal Kota Batu,” serunya.

Baca juga: P4S Floranesia Sidomulyo Batu Jadi Jujugan Pelatihan Swadaya Petani Milenial

Puspa, sapaan akrabnya menyebutkan, ‘Sartani Gaya KWB’ juga diharapkan dapat menjadi dobrakan inovasi yang dapat meningkatkan kesejahteraan petani lokal Kota Batu. Hadirnya Website Sartani Gaya KWB menjadi salah satu fasilitas yang disediakan oleh DistanKP Kota Batu melalui beragam fitur yang ditawarkan. Fitur yang dibangun dalam Website Sartani Gaya KWB meliputi display produk pertanian kota Batu, informasi harga serta praktis dan efisien.

“Dengan adanya program ini, petani di Kota Batu diharapkan dapat semakin sejahtera dan berdaya,” cetusnya.

Kabid Pertanian, DistanKP Kota Batu, Puspa Permanasari ST MT. (ist)

Melalui pelatihan yang diselenggarakan tersebut, Petani Kota Batu didorong untuk memanfaatkan pemasaran melalui media digital. Melalui Website Sartani Gaya KWB, Petani  dapat menggunakannya untuk memasarkan produk pertanian lokal unggulan. Fitur yang ada diharapkan menjadi media informasi yang berguna dalam mendukung kemajuan sektor pertanian di Kota Batu.

Mantan Kabid Ekraft Dinas Pariwisata Batu itu menyebutkan, “Sartani Gaya KWB” tidak hanya website, namun juga merupakan sebuah aksi dengan empat program unggulan. Yakni GETAS KWB, GETAR KWB, KELAS ABANG TANI KWB dan JUMADI KWB. GETAS KWB (Gerakan Konsumsi Telur, Sayur dan Susu) Kota Wisata Batu adalah program mengajak ibu dan balita untuk makan sehat dengan konsumsi Telur, sayur dan susu.

“Program ini juga menjadi upaya untuk mengurangi angka stunting Kota Batu,” sebutnya.

Baca juga: Kolaborasi UB dan P4S Bumiaji, Maksimalkan IOT Penuhi Pasar Nasional Internasional

Puspa melanjutkan, di dalam Sartani Gaya KWB juga ada program GETAR KWB atau Gerakan Cinta Produk Pertanian Kota Batu. Ini merupakan kolaborasi bersama seluruh OPD Kota Batu, instansi, lembaga masyarakat dalam melakukan aksi bersama. Khususnya dalam menggunakan, mengkonsumsi, dan bangga terhadap produk lokal pertanian unggulan Kota Batu.

Program selanjutnya adalah ABANG TANI KWB atau Anak Bangga Bertani Kota Wisata Batu. Program ini bekerja sama dengan instansi pendidikan untuk mengenalkan dan menumbuhkan generasi muda cinta pertanian. Dalam program ini juga dilakukan JUMADI KWB atau Jumat Mengabdi Kota Wisata Batu.

“Ini sebagai bentuk kepedulian terhadap anak yatim petani, dan kekurangan untuk mengenalkan gerakan makanan sehat,” pungkasnya. (dik/mzm)

Pos terkait