Batu, SERU.co.id – Pj Wali Kota Batu mendatangi wilayah RW 03 Desa Mojorejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Jum’at (8/9/2023) siang. Kedatangannya kali ini adalah untuk melihat secara langsung inovasi dari warga RW03 yang melakukan pengadaan komposter terpadu sebagai upaya untuk mengolah sampahnya secara mandiri.
Tiba di wilayah RT07 RW03, Aries Agung Paewai SSTP MM disambut oleh Kades Mojorejo, Rujito SPd dan Ketua RW03, Aditya Lindu Purbajati serta TP PKK setempat. Secara detail, orang nomor satu di lingkungan Pemkot Batu itu menanyakan bagaimana alur lingkungan untuk pengolahan berbagai jenis sampah. Ia menyebutkan warga setempat sudah teredukasi dengan baik tentang bagaimana pengolahan sampah yang baik.
“Solusi terhadap apa yang dihadapi Kota Batu (sampah), ternyata secara masif sudah dilakukan oleh masyarakat dibantu dengan ibu PKK,” serunya.
Pj Wali Kota itu menyebutkan edukasi tentang pengolahan sampah terhadap masyarakat tidak harus dilakukan secara sporadis di lingkungan masyarakat yang begitu luas. Edukasi bisa dilakukan melalui komunitas masyarakat yang jumlahnya sedikit, salah satunya melalui dasawisma yang sudah disiapkan. Dengan demikian masyarakat bisa memperoleh solusi dimana bisa membuang sampah organik, maupun bisa mengolah sampah anorganik dan jenis sampah lainnya.
“Ada kemauan yang tinggi dari masyarakat untuk mengadakan komposter komunal, dengan harga yang tidak mahal seperti yang ada di wilayah ini (RW03 Desa Mojorejo),” sebutnya.
Sementara Itu Kepala Desa Mojorejo, Rujito mengaku, pembangunan tempat pembuangan sampah sementara reuse reduce recycle (TPS3R) masih dalam tahap perencanaan dalam Musrenbang. Sehingga pengadaan TPS 3R itu baru bisa terwujud pada tahun depan. Namun mengingat kondisi darurat sampah di Kota Batu saat ini, maka di wilayah Desa Mojorejo menggunakan pola penanganan sampah tingkat dasawisma.
“Kalau yang menangani ini adalah ibu-ibu biasanya akan lebih telaten, sehingga kami buatkan pelatihan pengolahan sampah berbasis dasa wisma se- Desa Mojorejo,” imbuhnya.
Saat ini, beberapa cara dilakukan oleh Dasawisma di wilayah Desa Mojorejo adalah dengan cara membuat bio compound, membuat komposter komunal dan juga membuat lubang. Terkait kedatangan Pj. Wali Kota Batu untuk melihat langsung komposter komunal, pihaknya merasa sangat senang apresiasi kepala pemerintahan Kota Batu.
“Yang pasti kita bersama-sama berusaha saat ini utuk menangani masalah sampah. Terimakasih atas kedatangan bapak Pj. Wali Kota Batu,” pungkasnya. (dik/ono)