Jakarta, SERU.co.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengklaim bahwa siaran televisi (TV) analog di seluruh Indonesia telah resmi dimatikan. Direktur Penyiaran Kominfo Geryantika Kurnia mengatakan, saat ini hany ada siaran televisi digital di seluruh Indonesia.
Gery menyebut, siaran analog sudah berhenti per 2 Agustus 2023.
“Per 2 Agustus 2023 siaran analog sudah dihentikan di seluruh Indonesia oleh semua stasiun TV dan sekarang hanya bersiaran digital,” seru Gery, Minggu (6/8/2023).
“Merdeka dari analog beralih ke televisi digital,” kata Gery.
Imigrasi ke TV digital memiliki banyak manfaat bagi penonton, statsiun televisi, hingg negara. Siaran digital merupakan jawaban kebutuhan para penonton atas kualitas gambar dan suara yang lebih jernih.
Pemerintah telah memulai program imigrasi televisi digital sejak 2021 lalu secara bertahap. Pada 30 Juli 2023, Medan menjadi kota besar terakhir yang siaran televisi analognya dipadamkan.
Data per 1 Juli 2023 menunjukkan jumlah penetrasi TV digital mencapai 95,2% atau 56 juta.
Bagi masyarakat yang masih belum beralih ke saluran televisi digital dapat segera melakukan dengan penyesuaian. Jika memiliki perangkat televisi analog atat tabung, masyarakat bisa menambahkan set top box (STB) yang sesuai dengan spesifikasi TV yang dimiliki. (hma/rhd)