Pedagang Bendera dan Umbul-umbul Agustusan Mulai “Serbu” Jalanan

Topan dengan dagangannya di Jalan Hasanuddin, Pesanggrahan, Kota Batu. (Seru.co.id/dik) - Pedagang Bendera dan Umbul-umbul Agustusan Mulai "Serbu" Jalanan
Topan dengan dagangannya di Jalan Hasanuddin, Pesanggrahan, Kota Batu. (Seru.co.id/dik)

Batu, SERU.co.id – Penjual bendera dan umbul-umbul merah putih musiman sudah mulai bermunculan lagi di beberapa pinggir jalan Kota Batu. Salah satunya, pedagang yang terlihat mangkal Jalan Hasanuddin Kota Batu.

Ditemui SERU.co.id, salah satu pedagang bendera, Topan (38) mulai berjualan di lokasi tersebut sejak beberapa hari lalu. Ia tidak sendirian, melainkan bersama sekitar 15 pedagang bendera yang berasal dari daerah yang sama, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Pasalnya, di Kabupaten Garut ada satu kecamatan yang menjadi sentra produksi konveksi.

“Namanya Kecamatan Leles. Jadi semua pedagang bendera yang ada di sini semua dari Garut,” seru Topan.

Topan mengaku, ia dan teman-temannya mulai berjualan bendera sepekan sebelum bulan Agustus. Alasannya, karena pada bulan Agustus warga sudah mulai memasang bendera. Untuk itulah ia merasa waktu yang tepat untuk berjualan bendera yakni sebelum memasuki bulan Agustus.

“Nanti pas Agustus, kalau ada orang butuh bendera , mereka sudah tahu mau beli dimana,” ujarnya.

Lelaki berambut lurus ini juga mengaku sudah 8 (delapan) tahun berjualan bendera di Kota Batu di tempat yang sama. Dari tahun-tahun sebelumnya, ia bisa sampai menjual lebih dari 25 kodi bendera. Meskipun demikian, Topan enggan menyebut berapa besar keuntungan yang bisa ia didapatkan selama satu musim.

“Bendera merah putih saya jual dari harga Rp 10 ribu sampai Rp 60 ribu. Sedangkan Umbul umbul saya bandrol mulai Rp 25 ribu sampai Rp 70 ribu,” pungkasnya. (dik/mzm)

Pos terkait