Batu, SERU.co.id – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Batu mengadakan kegiatan donor darah di Markas Cabang PMI Kota Batu, Jalan Kartini, Jumat (14/7/2023). Puluhan relawan pendonor warga Batu tampak hadir untuk mengantre pengambilan darah.
Kepala Markas Cabang PMI Batu, Abdul Muntholib mengatakan, kegiatan donor darah tersebut merupakan kegiatan rutin setiap Jumat minggu kedua. Donor dilaksanakan sejak jam 08.00 pagi hingga pukul 12.00 siang. Sebelum dilaksanakan donor, calon pendonor wajib mengisi formulir dan memeriksa kesehatan terlebih dahulu.
“Setelah Isi form kemudian akan dilakukan pengukuran tekanan darah, hemoglobin dan calon pendonor harus memenuhi persyaratan kesehatan lainnya,” serunya.
Tingginya antusias warga batu untuk memberikan donor darahnya, menurut Abdul Muntholib, karena di kota Batu sendiri setidaknya ada 30 komunitas pendonor. Sehingga ketika ada kegiatan donor setiap hari jumat minggu kedua, para calon pendonor berbondong-bondong untuk datang ke markas cabang PMI Kota Batu. Setiap kali diadakan donor darah mampu mendapatkan sekitar 30 sampai 35 kantong udara untuk memenuhi kebutuhan darah.
“Kami menyiapkan enam petugas, 2 (dua) di bagian pendaftaran dan administrasi, dan 4 petugas pengambil darah,” ujarnya.
Iapun berharap, masyarakat kota Batu semakin banyak yang menjadi pendonor darah aktif. Sebab darah ini sangat dibutuhkan untuk kelangsungan hidup pasien yang membutuhkan darah. Untuk mensosialisasikan gemar donor darah ini banyak cara yang dilakukan oleh para penggiat Palang Merah.
“Kami memberikan sosialisasi tentang manfaat donor darah ini antara lain melalui rekan-rekan korps sukarela (KSR) dan adik-adik Palang Merah Remaja (PMR),” imbuhnya.
Abdul Muntholib juga menyebutkan, selain untuk menolong sesama donor darah juga bermanfaat bagi pendonornya. Dengan donor darah maka kesehatan akan lebih terjaga karena ada proses pergantian darah. Dengan vitamin yang diberikan setelah donor darah maka akan memacu tubuh untuk membuat sel darah yang baru.
“Manfaat lainnya, pendonor sama saja dengan melalukan cek kesehatan gratis. Kalau dia ada masalah dengan hepatitis atau beberapa penyakit lainnya maka ia akan dihubungi petugas untuk pengecekan lebih lanjut,” tukasnya. (dik/mzm)
