Batu, SERU.co.id – Jelang Lebaran, biasanya orang akan berupaya mempercantik rumahnya untuk menyambut para tamu di Hari Kemenangan nanti. Selain mengecat ulang rumah, salah satu pilihan untuk mempersolek ruang tamu adalah dengan memberi bunga atau tanaman hias lainnya.
Kokedama, merupakan kerajinan pot sabut kelapa hias yang akan membuat bunga atau tanaman di atasnya semakin cantik. Kerajinan yang menjadi trend saat ini membuat permintaan kerajinan pot hias di rumah produksi kreatif Kokedama Kota Batu terus naik. Hal ini diakui oleh pemilik usaha Creative Kokedama asal Kota Batu, Lily Indayani.
“Alhamdulillah peminatnya tidak hanya sekedar dari pasar domestik tapi juga banyak dari luar negeri. Alasannya karena bentuknya yang cantik dan ramah lingkungan,” serunya.
Lily yang merupakan Lulusan fakultas Pertanian mengaku, sudah menjalankan usaha souvenir ini beberapa tahun lalu. Selain untuk mempercantik rumah, tanaman perkebunan juga bisa menjadi oleh-oleh yang berbeda dengan yang lain. Mengingat kota Batu juga merupakan kota agrowisata yang memiliki beragam tanaman hias dan bunga.
“Wisatawan yang datang ke Batu, dan sudah mengenal Kokedama biasanya mereka menjadikan oleh-oleh ini untuk mempercantik rumahnya atau untuk diberikan kepada orang terdekatnya,” imbuh Lily.
Untuk mempermudah pencinta tanaman hias memperoleh tanaman hias dengan pot Kokedama, Lily yang juga menyandang sebutan petani milenial ini bekerjasama dengan beberapa tempat untuk penjualan. Diantaranya di beberapa pusat oleh-oleh dan juga hotel di kawasan Malang Raya. Selain itu ia juga terus membuka penjualan secara online untuk memudahkan penjualan hingga luar negeri.
“Untuk penjualan secara online dan offline sama-sama berjalan. Kepada konsumen kami juga berikan tips merawat tanaman dengan pot kokedama,” pungkasnya. (dik/mzm)
Baca juga:
- Komalku dan DPRD Kota Malang Apreasiasi Pemenang Lomba Menulis Cerita Anak
- Hasil Kesepakatan Polres Batu – Desa Giripurno Final, Karnaval Desa Harus Tuntas 23.00 WIB
- Kompolnas Cek Lokasi Kematian Diplomat Kemlu dan Tidak Temukan Kerusakan Fisik
- Polisi Dalami Peristiwa Kematian Misterius Pasutri di Lawang
- Eks Marinir RI Jadi Tentara Bayaran Rusia Minta Pulang ke Indonesia