Malang, SERU.co.id – Meskipun Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) telah resmi dicabut sejak tiga bulan lamanya, belum terjadi lonjakan wisatawan di Pantai Balaikambang. Minat pengunjung untuk menikmati salah satu pemandangan alam pantai di Malang Selatan itu ternyata belum pulih seperti sebelum Covid19. Salah satu penyebabanya rusaknya akses jalan menuju obyek wisata tersebut.
Kepala Unit Pantai Balaikambang Perumda Jasa Yasa, Yasdi menuturkan, masih belum ada peningkatan pengunjung ke Pantai Balai Kambang. Artinya jumlah pengunjung yang bertandang di kawasan tersebut belum seutuhnya pulih.
“Untuk pengunjung masih stagnan, dalam arti masih belum ada peningkatan seperti sebelumnya,” seru Yasdi.
Yasdi mengaku, para pengunjung dan agen tour and travel yang hendak berkunjung ke Pantai Balaikambang banyak yang mengeluhkan jalan yang rusak di Kecamatan Bantur. Jalan utama sangat rusak dan bergelombang. Pengunjung yang tidak terbiasa harus berjalan pelan-pelan agar tidak terjatuh atau terperosok.
“Keluhan pengunjung, baik travel maupun yang langganan ke Balaikambang, kendalanya terkait sama jalan,” terangnya.
Menurut penuruturan Yasdi, di hari biasa pengunjung yang berkunjung ke pantai tersebut kurang lebih ada 100 pengunjung. Sedangkan untuk hari Minggu, pengunjung paling banyak mencapai 1.000 orang. Sedangkan sebelum Covid 19 melanda, paling tidak bisa tembus hingga 3 ribu pengunjung di akhir pekan.
“Ini (menurun) sangat drastis sekali,” ujar Yasdi.