Sujay, sapaan akrabnya juga mengatakan, masih ada banyak pekerjaan rumah bagi pengurus DPC HPI. Yakni masih banyaknya pemandu-pemandu wisata yang belum berlisensi dan menjadi anggota resmi HPI. Ia pun menyoroti masih banyaknya perjalanan wisata ke Jawa Timur yang tidak menggunakan jasa pemandu wisata lokal.
“Selain itu juga bagaimana kita mengawal Perda Pramuwisata agar segera terealisasi,” imbuhnya.
Diakhir sambutan, Ketua DPD HPI Jatim yang juga bertindak sebagai peninjau ini juga menyebutkan, HPI adalah ujung tombak pariwisata terdepan dalam menghadapi wisatawan. Ia pun berharap dengan Muscab ini semakin mempersatukan semangat dan gotong royong diantara anggota. Juga terhadap anggota yang senior agar terus mengayomi dan membimbing anggota – anggota muda yang bertalenta. (dik/mzm)