Jokowi juga berharap agar NU dapat merangkul dan memperhatikan generasi muda yang tetap memegang tradisi Ahlussunnah Wal Jamaah.
“Saya juga berharap agar NU merangkul dan memberi perhatian serius kepada generasi muda, agar tetap mengakar kuat kepada tradisi dan adab Ahlussunnah Wal Jamaah, terus menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,” ujarnya.
Lebih lanjut, presiden berharap, NU dapat terus bangkit dan memperkokoh keislaman dan keindonesiaan. Serta, NU dapat membangun masa depan Indonesia yang maju dan bermartabat.
“Semoga momentum abad kedua NU ini, menjadi penanda kebangkitan baru NU, memperkokoh keislaman dan keindonesiaan, meningkatkan kesejahteraan umat, serta membangun masa depan Indonesia yang maju dan bermartabat,” pungkasnya.
Acara puncak Harlah Satu Abad NU turut dihadiri oleh sejumlah tokoh bangsa seperti jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Mendikbudristek Nadiem Makarim, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno hingga Menpan RB Azwar Anas, dan Menteri BUMN Erick Thohir. (hma/rhd)
Baca juga:
Puncak Satu Abad NU, 10 Ribu Kader GP Ansor dan Banser Kab Malang Ikuti Apel Merah Putih
Ribuan Warga Nadhliyin Tumplek Blek Ikuti Jalan Sehat Kreatif Satu Abad NU
Bendera NU Seribu Meter Persegi Terbentang di Gunung Panderman
