Narasumber lainnya, Wahyu Eko, seorang pengusaha pengolahan kopi menambahkan, kebutuhan pasar biji kopi saat ini sangat tinggi. Kebutuhan biji kopi pada 2022 mencapai 3 ton setahun. Namun ketersediaan bjji kopi mentah masih sekitar 1,2 ton sampai 1,3 ton setahun.
“Sulitnya kebutuhan biji kopi membuat saya harus mendatangkan biji kopi dari luar Batu. Oleh karena itu pertanian kopi sangat menguntungkan,” pungkasnya. (dik/mzm)
Baca juga:
- Pasar Gadang Sering Macet, DPRD Kota Malang Desak Pemkot Atasi Masalah Lalin
- Pemkot Malang Perketat Pengawasan Media Sosial, Cegah Hoaks dan Provokasi
- PCNU Kota Batu Giatkan Sport Tourism Lewat Tournamen Tenis
- Ribuan Jamaah Riyadlul Jannah Doakan Kedamaian Kota Batu dan Indonesia
- Kodim 0833 Bersama Polresta Makota dan Instansi Lain Patroli Jaga Kamtibmas