Malang, SERU.co.id – Ingatkan pengendara jalan ngebut, warga RT 1 RW 4, Kelurahan Samaan, Kecamatan Klojen, memasang pot tanaman di tengah jalan dan spanduk peringatan. Tepatnya di sebelah Utara jalur Jembatan Pelor. Hal itu dilakukan agar peristiwa kecelakaan akibat pengguna jalan ngebut, tidak terjadi lagi.
Salah seorang warga setempat, Ristun menyampaikan, pengendara di Jalan Kaliurang Barat sering lepas gas (ngebut) pasca jalan tersebut diaspal pada Rabu (25/1/2023) lalu. Bahkan, tidak jarang warga setempat cekcok dengan pengendara karena terlibat kecelakaan.
“Pernah dulu anak tetangga saya diserempet pengendara, ya akhirnya keduanya adu mulut,” seru Ristun.
Hal senada disampaikan Nyamat, salah satu warga yang menempatkan pot tanaman agar tidak ada yang mengebut di jalur tersebut. Selama ini, baik Nyamat maupun warga lainnya merasa kesulitan saat menyeberang jalan.
“Saya kasih ini biar gak ngebut, itu pun mereka masih ngebut. Ini kan jalan terusan, lewat di kampung, Rabu malam diaspal, setelah itu mereka malah suka ngebut. Kita itu warga sini, menyeberang itu lho susah,” keluh Nyamat.
Tidak hanya pot tanaman yang dipasang warga untuk membuat pengendara menurunkan kecepatan. Di atas ruas jalur Jembatan Pelor ini juga terpasang spanduk bertuliskan himbauan agar pemotor tidak ngebut.
Pengaspalan hanya dilakukan di ruas jalan sebelah utara Jembatan Pelor hingga sepanjang kurang lebih 200 meter. Sebelumnya, kondisi aspal di ruas jalan ini terpantau rusak parah. (ws7/rhd)
Baca juga:
- Wali Kota Malang Tinjau Lapak Hewan Kurban Pastikan Bebas Penyakit Jelang Iduladha
- Kapolresta Malang Kota Berikan Penghargaan 24 Orang Personel Polri dan Dinsos
- Danlanud Abd Saleh Sampaikan Progres Persiapan Venue Cabor MPI Porprov IX Jatim
- BPS Kota Malang Sebut Masa Panen Bahan Pokok Penyebab Deflasi -0,21 Persen
- Jembatan Splendid Tak Bisa Diperbaiki Permanen, Alokasi Anggaran 2026