Jakarta, SERU.co.id – Gempa bumi berkekuatan 6,0 SR mengguncang wilayah Tapanuli Utara, Sumatera Utara pada Sabtu dini hari sekitar pukul 02.28 WIB. Plt Kepala Pusat Gempa Bumi dan BMKG Daryono menyatakan, pusat gempa berada di kedalaman 10 km.
“Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2,11° LU ; 98,83° BT, atau tepatnya berlokasi di darat wilayah Tapanuli Utara, Sumatera Utara pada kedalaman 10 km,” ungkap Daryono, Sabtu (1/10/2022).
Hingga pukul 06,59 WIB, sebanyak 53 kali gempa susulan terus terjadi di wilayah tersebut.
“Hingga pukul 06.59 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 53 aktivitas gempa bumi susulan,” ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati.
Gempa ini dirasakan hingga di Tarutung dengan skala intensitas VI MMI atau getaran dapat dirasakan oleh penduduk dan mereka langsung berlari keluar. Di wilayah Sipahutar, gempa dirasakan dengan skala intensitas III MMI atau hanya terasa nyata di dalam rumah.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama instansi terkait lainnya terus mendata warga yang terdampak gempa. Dalam keterangan Polda Sumatera Utara, satu orang dilaporkan meninggal dunia dan 11 orang lainnya terluka.
“Saat ini para korban yang meninggal dunia dan mengalami luka akibat gempa bumi sudah dibawa ke RSU Tarutung untuk mendapatkan perawatan medis,” kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi.
Sementara itu, kerusakan di fasilitas umum juga terjadi seperti bangunan kantor, terminal yang rusak, dan tiang listrik yang roboh. Pihak terkait sedang melakukan pendataan terhadap fasilitas yang mengalami kerusakan. (hma/rhd)
Baca juga:
- Pasar Gadang Sering Macet, DPRD Kota Malang Desak Pemkot Atasi Masalah Lalin
- Pemkot Malang Perketat Pengawasan Media Sosial, Cegah Hoaks dan Provokasi
- PCNU Kota Batu Giatkan Sport Tourism Lewat Tournamen Tenis
- Ribuan Jamaah Riyadlul Jannah Doakan Kedamaian Kota Batu dan Indonesia
- Kodim 0833 Bersama Polresta Makota dan Instansi Lain Patroli Jaga Kamtibmas