Batu, SERU.co.id – Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Kota Batu kini sudah memiliki Unit Donor Darah (UDD) sendiri di Jalan Kartini Kota Batu. Selama ini gedung tersebut diperuntukkan hanya untuk markas korps Sukarela atau tim pertolongan pertama.
Hadirnya UDD ini disyukuri juga oleh Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso yang juga menjabat sebagai Ketua PMI Kota Batu. Dengan demikian, masyarakat yang ingin mendonorkan darahnya setiap waktu secara rutin bisa mendatangi UDD PMI Kota Batu.
“Sebelumnya kan kalau mau donor harus ke jejaring terdekat. Seperti PMI Kota atau Kabupaten Malang. Sehingga sekarang sudah bisa dilakukan sendiri,” seru Punjul.
Kegiatan donor darah di Kota Batu sebelumnya hanya mengikuti jadwal PMI Kabupaten Malang. Sehingga warga yang berniat melakukan donor darah harus mengikuti jadwal tersebut. Tapi saat ini dengan adanya UDD, bisa dilakukan Setiap saat.
“Dengan adanya UDD, setidaknya mempermudah Rumah Sakit saat mencari stokan darah saat urgent,” cetusnya.
Salah satu rumah sakit dengan kebutuhan darah yang cukup tinggi adalah RS Dr. Etty Asharto yang dalam satu bulan bisa membutuhkan 30 ampul sesuai golongan darah. Dari satu RS itu saja, bisa dikatakan bahwa kebutuhan kantong darah transfusi di Kota Batu bisa mencapai ratusan ampul perbulan. Sementara di Kota Batu saat ini terdapat 1.705 orang pendonor aktif.
“Rata-rata setiap hari ada 3-5 pendonor yang mendatangi markas PMI. Bagi masyarakat yang hendak melakukan donor bisa datang ke Jalan Kartini mulai pukul 10 pagi hingga 5 sore,” pungkasnya. (dik/ono)
