Bojonegoro, SERU.co.id – Pemdes Kesongo Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro telah merampungkan pengaspalan jalan poros desa dengan memanfaatkan sisa pencairan 50 persen dana Bantuan Keuangan Desa (BKD) tahun 2021.
Kepala Desa Kesongo Kusnadi menyampaikan, tim pelaksana (Timlak) pembangunan BKD sekarang ini sudah merampungkan pengaspalan jalan poros desa. Semua pihak bekerja dengan cepat, semaksimal mungkin agar program BKD dapat lekas bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
“Program yang diberikan oleh Bupati sangat mengena sasaran. Sebab, pelaksanaanya diserahkan sepenuhnya kepada desa penerima manfaat,” seru Kusnadi seperti dilansir kabarjagad.id, Rabu (24/08/2022).
Ia menjelaskan, desanya mendapatkan bantuan BKD untuk pembangunan jalan aspal poros desa dengan total panjang 780 meter dan lebar 3,9 meter, meliputi Dusun Krebet dan Dusun Pereng. Untuk tahap pertama pengaspalan dikerjakan 390 meter dan tahap kedua 390 meter.
“Sebenarnya masih ada sekitar 345 meter lagi jalan yang belum diaspal, tapi sudah kami ajukan kembali anggaranya supaya bisa nyambung ke jalan PUK (Poros umum kecamatan). Semoga dengan diperbaikinya jalan poros desa ini bisa memperlancar mobilitas warga, karena jalan ini adalah pintu masuk kearah Desa Kendung dan Desa Mojorejo,” tutur Kusnadi.
Di tempat yang berbeda, Rejo (49) warga Dusun Krebet Desa Kesongo Kecamatan Kedungadem, saat ditemui media ini mengaku senang dengan adanya pembangunan jalan aspal yang ada di desanya. Ia juga bersyukur dengan banyaknya pembangunan yang ada saat ini.
“Jalan poros desa sudah mulus, terus jalan di area persawahan juga banyak yang diperbaiki walaupun tidak semuanya, karena Desa Kesongo ini sangat luas wilayahnya, jadi mungkin harus dibagi pembangunannya,” katanya. (*/ono)