Dinkes Kota Malang Sebut Perubahan Cuaca Dapat Picu Serangan Penyakit

Kepala Dinkes Kota Malang, Husnul Muarif, saat menjawab pertanyaan awak media. (bim) - Dinkes Kota Malang Sebut Perubahan Cuaca Dapat Picu Serangan Penyakit
Kepala Dinkes Kota Malang, Husnul Muarif, saat menjawab pertanyaan awak media. (bim)

Malang, SERU.co.id – Beberapa waktu terakhir, masyarakat di Kota Malang mengalami beberapa gangguan kesehatan, seperti batuk, pilek hingga demam. Hal ini terlihat ketika di salah satu Sekolah Dasar (SD) di Kota Malang yang total siswanya di satu kelas sebanyak 45, namun yang dapat mengikuti kegiatan belajar mengajar hanya 10 siswa, lainnya absen karena sakit.

Merespon hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, dr Husnul Muarif mengatakan, penyebab peristiwa tersebut masih belum diketahui. Tapi menurutnya, besar kemungkinan yaitu akibat kondisi perubahan cuaca yang tidak menentu.

Bacaan Lainnya

“Saya masih belum bisa menemukan, bisa jadi karena kondisi saat ini yang tidak memungkinkan,” seru Husnul, Rabu (24/8/2022). 

Untuk mengetahui penyebab fenomena tersebut, dirinya akan menggali informasi terlebih dahulu di setiap fasilitas kesehatan (Faskes) di Kota Malang. 

“Nanti kita cari informasi dulu lah ke rekan-rekan, dalam minggu terakhir ini penyakit apa yang terbanyak dikeluhkan dari mereka yang berkunjung,” imbuhnya. 

Lebih lanjut, saat dikonfirmasi oleh awak media mengenai serangan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Malang, Husnul menimpali, di Kota Malang sendiri sudah tidak ada penyakit tersebut. Meskipun beberapa bulan yang lalu, penyakit ini sempat mencuat di Kota Malang, tepatnya yaitu pada bulan April. 

“Kalau DBD nggak, karena itu sudah di bulan sebelumnya, Januari hingga puncaknya di bulan April. Mei sampai Juli sudah nggak ada hujan,” ujar Husnul.

Pos terkait