Faida Muliakan Anak Yatim Piatu

PEDULI : Bupati Jember Faida saat berinteraksi secara langsung dengan anak yatim dan piatu. (ist)

Melihat Potret Keseharian Bupati Jember
Jember, SERU – Selain dari program Pemerintah Kabupaten Jember, tentang bantuan kepada anak yatim dan yatim piatu. Bupati Jember dr. Hj. Faida MMR menyebut ini juga tuntunan agama untuk memuliakan anak yatim. Hal itu disampaikan dalam kegiatan bersholawat bersama ribuan anak yatim dan yatim piatu di Aula PB. Sudirman Pemkab Jember, Senin (9/12/2019).

Bupati Jember menyebut, selain ini program dari Pemkab Jember juga merupakan tuntunan. “Ini merupakan tuntunan agama, untuk memuliakan anak yatim. Jadi ini bukan sekedar program, program itu hanya nama di pemerintahan jember, tetapi sejatinya ini semua pemimpin dan masyarakat menjalankan perintah tuhan dengan memuliakan anak yatim,” katanya.

Pada tahun 2019 ini, Pemkab Jember kedua kalinya bersholawat dan memberikan bantuan kepada anak yatim dan yatim piatu. Sejatinya, selain bersholawat bersama kegiatan ini dengan program-program supaya bisa lengkap ke anak yatim.
Jadi, anak yatim di Jember berhak mendapatkan BPJS kesehatan yang dibiayai Pemkab Jember, berhak atas beasiswa sampai perguruan tinggi juga dibiayai pemkab jember dan biaya hidupnya dibantu Rp.750 ribu perbulan sampai lulus.

“Anak-anak yatim berhak memilih kuliah dimana mereka inginkan dan diterima. Pemkab jember akan bekerjasama dengan universitas tersebut untuk mengawal hak-haknya anak yatim,” sebutnya.

Sekaligus, dari Dispendukcapil punya tugas menuntaskan adminduk, banyak anak yatim tidak miliki akte kelahiran, sekaligus pihaknya menuntaskan kartu identitas anak, supaya mereka lebih lancar akses-akses program.

Demikian juga dari Dinas Perhubungan, dirinya menugaskan untuk memberikan kartu siswa jember, khusus untuk anak yatim dan yatim piatu, dan diberikan voucher. Untuk menggunakan angkutan kota, pedesaan dan ojek tradisional untuk berangkat dan pulang sekolah gratis, sambil mengevaluasi.

Tahun ini, Bupati menyebut memberikan anggaran 1 Miliar untuk voucher antar jemput anak-anak yatim yang sekolah di kabupaten Jember.

“Sekaligus kita berikan bantuan supaya anak-anak semangat, berupa tas sekolah, seragam, alat-alat tulis, supaya mereka bergembira dan lebih bersemangat sekolah,” terangnya. (gik/yud/jun)

Pos terkait