Selain itu juga terwujudnya peningkatan pengetahuan unsur tim pelaksana kegiatan atau Timlak terkait kegiatan atau pengelolaan keuangan desa, termasuk didalamnya pelaksanaan dan pengadaan barang dan jasa.
Kegiatan ini sendiri diselenggarakan dalam rangka persiapan untuk Siskeudes dan Sistem Pengawasan Keuangan Desa (Siswaskeudes), yang direncanakan minggu depan. Tujuan akhir kegiatan ini untuk memudahkan APIP melakukan pengawasan pengelolaan keuangan desa.
“Sehingga pada saatnya nanti Inspektorat bisa memantau keuangan desa mulai dari perencanaan, hingga pelaksanaan yang dilaporkan melalui Siskeudes,” tandasnya.
Workshop hari ini akan dilanjutkan sesi berikutnya, yang terdiri 5 angkatan hingga berakhir Jumat (29/7/2022) mendatang.
“Peserta dari setiap desa ada 5 orang, meliputi 2 orang BPD, dan 3 orang lainya adalah Bendahara Desa, Timlak, dan juga Sekdes serta supervisor siskeudes dari Kecamatan,” ujarnya. (*/ono)
Baca juga:
- 42 Warga Jember Penyandang Disabilitas Terdaftar Penerima Kaki dan Tangan Palsu
- Indonesia Sukses Libas China Taipei 6-0 di Surabaya
- Danlanud Abd Saleh Ajak Prajurit Meneladani Akhlak Rasulullah dalam Menjalankan Tugas
- Perwosi Batu Salurkan Bakat Olahraga Siswi SMP/Mts Lewat Turnamen Voli
- Deflasi Kota Malang pada Agustus 2025 -0,07 Persen, Inflasi Tahunan Terkendali 2,13 Persen