Selain itu juga terwujudnya peningkatan pengetahuan unsur tim pelaksana kegiatan atau Timlak terkait kegiatan atau pengelolaan keuangan desa, termasuk didalamnya pelaksanaan dan pengadaan barang dan jasa.
Kegiatan ini sendiri diselenggarakan dalam rangka persiapan untuk Siskeudes dan Sistem Pengawasan Keuangan Desa (Siswaskeudes), yang direncanakan minggu depan. Tujuan akhir kegiatan ini untuk memudahkan APIP melakukan pengawasan pengelolaan keuangan desa.
“Sehingga pada saatnya nanti Inspektorat bisa memantau keuangan desa mulai dari perencanaan, hingga pelaksanaan yang dilaporkan melalui Siskeudes,” tandasnya.
Workshop hari ini akan dilanjutkan sesi berikutnya, yang terdiri 5 angkatan hingga berakhir Jumat (29/7/2022) mendatang.
“Peserta dari setiap desa ada 5 orang, meliputi 2 orang BPD, dan 3 orang lainya adalah Bendahara Desa, Timlak, dan juga Sekdes serta supervisor siskeudes dari Kecamatan,” ujarnya. (*/ono)
Baca juga:
- Dampak Proyek Drainase, Perumda Tugu Tirta Minta Maaf Siagakan Tim 24 Jam
- Pulihkan Semangat Pasca Tragedi Kanjuruhan, Askab PSSI Malang Gelar Kursus Pelatih Lisensi D
- Bapenda Sambang Pondok Pesantren Sosialisasi Layanan Pajak di Hari Santri
- Dahan Pohon Beringin Raksasa di Ngajum Timpa Kabel Listrik dan Truk Parkir
- Entas Anak Tidak Sekolah, Pemkab Malang Bentuk Tim Saber ATS Kecamatan