Pihaknya mengakui, para khatib dan dai memiliki peran penting untuk mengarahkan dan menasihati masyarakat dengan pencerahan keagamaan yang moderat guna menumbuhkan rasa cinta tanah air Indonesia.
“Kegiatan pembinaan para khatib ini untuk penguatan Islam wathoniyah atau moderasi agama untuk Indonesia damai. Para peserta pembinaan khatib yang kami selenggarakan ini berjumlah 70 peserta,” ungkapnya saat diwawancarai awak media.
“Pembinaan dari Densus 88 Anti Teror, kami harap para khatib semakin membumikan materi khatbah. Mereka profesional dan menyuarakan keagamaan yang relevan sesuai situasi dan kondisi kebutuhan rohani jemaah,” pungkasnya. (Fii/ono)
Baca juga:
- Polisi Dalami Peristiwa Kematian Misterius Pasutri di Lawang
- Eks Marinir RI Jadi Tentara Bayaran Rusia Minta Pulang ke Indonesia
- Abid Seiya Siswa SD Ngaglik 1 Batu Tembus Mayor Label, Launching Hits Lagu Bumi Kita
- DPRD Soroti Anggaran Pemeliharaan Jembatan ke Rumah Bupati Saat Warga Swadaya Bangun Jalan
- Babinsa Gadang Dampingi Bulog dalam Penjualan Beras Premium