Batu, SERU.co.id – Penanganan terhadap perkara dugaan tindak oidana korupsi penyimpangan dalam pemungutan Pajak Daerah dan Pajak Bumi Bangunan (PBB) pada Badan Keuangan Daerah Kota Batu tahun 2020 terus bergulir. Penyidikan terhadap dugaan korupsi berupa Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) terus dilakukan Kejaksaan Negeri (Kejari) Batu. Progresnya, hasil penyidikan ini semakin menemukan keterangan.
Kepala Seksi Intelijen Kejari Batu, Edi Sutomo, SH MH mengatakan, pada hari ini, Selasa (24/5/2022), penyidikan perkara dugaan yindak pidana korupsi dilanjutkan. Penyidik Seksi Tindak Pidana Khusus Kejari Batu, telah melaksanakan pemeriksaan terhadap 53 (lima puluh tiga) orang saksi dari unsur PNS, swasta, maupun wajib pajak. Sedangkan dalam satu minggu kemarin, penyidik juga telah memeriksa dua orang saksi dari unsur wajib pajak.
“Pemeriksaan saksi – saksi masih terus berlanjut dan pemeriksaan saksi saksi tersebut dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi,” seru Edi.
Tindak pidana korupsi yang diduga dilakukan, adalah terjadinya penyimpangan dalam pemungutan pajak daerah, berupa BPHTB serta penyimpangan pada PBB pada Badan Keuangan Daerah Kota Batu tahun 2020. Kasus ini menjadi salah satu atensi Kejari Batu untuk mampu menyelesaikannya.
Kasi Intelejen, Edi menjelaskan, Tim Penyidik Bidang Pidsus Kejari Batu juga telah melakukan koordinasi dan ekspose dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Jawa Timur. Tujuannya adalah untuk menentukan besaran kerugian negara. Kejari Batu juga sudah memiliki beberapa saksi ahli, termasuk berkoordinasi dengan auditor.
“Sampai saat ini Tim Penyidik Tindak Pidana Khusus Kejari Batu masih terus melengkapi data-data yang menjadi dasar BPKP Jatim untuk menentukan besaran kerugian negara dalam kasus ini,” imbuhnya.
Untuk menangani perkara ini, Kejari Batu telah meningkatkan status dari penyelidikan ke penyidikan. Peningkatan tersebut setelah melalui forum ekspos (gelar perkara) atas hasil penyelidikan. Berdasarkan forum ekspos tersebut, semua pihak sepakat untuk ditingkatkan ke tahap penyidikan. (dik/ono)
Baca juga:
- Fatayat NU Kota Batu Siap Dukung Visi Misi Kepala Daerah
- DKP Kabupaten Malang Targetkan 42 Kelompok B2SA, Dorong Kesejahteraan Lewat Berkebun
- Mensos Hadiri Peringatan HLUN 2025 di Jember, 4.000 Lansia Senam Massal
- Ribuan Buruh Siap Geruduk Istana Merdeka Tuntut Perlindungan di Tengah Gelombang PHK
- Karate Championship Piala Dandim 0833 Ajang Pencarian Bibit Unggul Atlet Nasional Internasional