Lombok, SERU.co.id – Presiden Joko Widodo beserta rombongan telah tiba di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk meresmikan Sirkuit Mandalika, Jumat (12/11/2021). Presiden dijadwalkan melakukan kunjungan kerja untuk meresmikan sirkuit bertaraf internasional itu. Namun sebelum itu, kepala negara menjajal langsung lintasan sirkuit dengan sepeda motor pribadinya.
Presiden Jokowi memang dikenal menggemari dunia otomotif. Kali ini, ia mencoba lintasan dengan menggunakan sepeda motor Kawasaki W175 berwarna hijau. Terdapat tulisan RI 1 di bagian fairing dan buntut sepeda motor.
Sepeda motor itu rupanya merupakan modifikasi Katros Garage. Terdapat sejumlah perubahan yang dilakukan seperti penambahan fairing dan buntutnya. Suspensi depan upside-down dan desain tangki bensin tidak mengalami perubahan seperti pertama kali dipakai Jokowi.
Kawasaki W175 ini menggunakan mesin 177cc SOHC satu silinder yang dipadukan dengan transmisi manual lima percepatan. Dengan mesin itu, motor mampu mengeluarkan tenaga hingga 12,8 tenaga kuda dengan torsi 13,2 Nm pada 6.000 rpm. Mesin ini mempunyai rasio kompresi 9,1:1.
Menurut builder motor tersebut, Atenk, dibutuhkan waktu tiga bulan untuk menyelesaikan motor custom itu. Kartos Garage bukan pertama kali ini mengerjakan custom motor milik Jokowi.
“Garapan beberapa bulan, sempat kepotong Covid, jadi agak lama, tiga bulanan. Mulai Agustus 2021,” ujar Atenk saat diwawancarai TV One, Jumat (12/11/2021).
Selain Presiden Jokowi, sejumlah pejabat juga turut menjajal lintasan yang akan dipakai untuk gelaran World Super Bike itu. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga turut bersepeda motor dengan Honda CBR 250 cc berwarna hitam. Serta, Mensesneg Pratikno mengendarai sepeda motor Royal Enfield abu-abu. (hma/rhd)
Baca juga:
- Seluruh Jemaah Haji Indonesia Tiba di Makkah, Siap Jalani Wakuf di Arafah
- Satu WNI Meninggal di Gurun Makkah, Dua Lainnya Diselamatkan Usai Coba Masuk Secara Ilegal
- 541 Atlet KONI Kota Batu Lolos Mengikuti Porprov IX Jatim 2025
- KONI Batu Bakar Semangat Tanding Atlet Lewat Character Building
- Pemkot Malang Tak Kuasa Hadapi Alih Fungsi Lahan Pertanian Terdesak Perumahan