Banyuwangi SERU – Pimpinan Anak Cabang (PAC ) PDI Penjuangan Kecamatan Glagah bertepatan hari raya Idul Adha menggelar penyemprotan disinfektan di Dusun Krajan Desa Olehsari, Kecamatan Glagah, Selasa (20/7/2021) siang.
Kegiatan penyemprotan dilaksanakan di Dusun Krajan RT 01 RW 01, Desa Olehsari usai melaksanakan sholat Idul Adha. Aksi sosial tersebut mendapat apresiasi ketua DPC PDI Penjuangan Kabupaten Banyuwangi, I Made Cahyana Negara
Ketua PAC PDI Penjuangan Kecamatan Glagah, Nurul Huda mengatakan penyemprotan disinfektan di Dusun Krajan Desa Olehsari ini sebagai bentuk tanggung jawab kader partai terhadap kesehatan masyarakat. Apalagi, di Dusun Krajan tersebut ada salah satu warga meninggal dunia akibat terpapar Covid-19.
“Penyemprotan disinfektan ini sebagai bentuk sumbangsih kami sebagai kader PDI Penjuangan untuk membantu meringankan pemerintah, untuk mencegah merebaknya penyebaran virus Corona,” ujar Nurul Huda kepada SERU.Co.Id.
“Kegiatan ini kami laksanakan usai sholat Ied,” imbuhnya.
Menurut Nurul Huda kegiatan bakti sosial ini akan dilaksanakan selama lima hari, dimulai pada tanggal 20 hingga tanggal 25 Juli.
“Sasaran penyemprotan disinfektan ini akan kami laksanakan di 10 desa yang ada di Kecamatan Glagah,” ujar Huda sapaan akrab H. Nurul Huda.
Selain melakukan penyemprotan disinfektan sambung Huda pihaknya juga melakukan sosialisasi pentingnya mentaati peraturan pemerintah agar masyarakat wajib memakai masker, menjaga kebersihan, menjaga jarak, jangan berkerumun, dan mencuci tangan dengan sabun sehabis keluar rumah.
“Sambil melakukan penyemprotan disinfektan, kami juga melakukan sosialisasi terkait protokol kesehatan. Tujuannya agar masyarakat taat Prokes, cuci tangan, jaga jarak, dan jangam berkerumun, dan pakai masker saat keluar rumah,” kata Ketua PAC PDI Penjuangan Kecamatan Glagah.
Terpisah, Ketua DPC PDI Penjuangan, I Made Cahyana Negara sangat mengapresiasi kegiatan bakti sosial yang dilakukan oleh PAC PDI Penjuangan Kecamatan Glagah. Aksi kemanusiaan ini memang diperintahkan oleh ketua umum DPP PDI Penjuangan, Megawati Soekarnoputri.
“Ibu Megawati memerintahkan agar seluruh kader PDI Penjuangan untuk bergotong royong melawan Corona. Dengan aksi penyemprotan disinfektan ini bertujuan untuk memutus penyebaran virus corona, karena sangat membahayakan disemua sektor kehidupan,” ujar Made Cahyana Negara.
Made menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar mematuhi Prokes. Jika masyarakat disiplin menjaga kesehatan diri sendiri, virus Corona tidak akan masuk dalam dirinya.
“Salam sehat, dan terus berjuang, dan virus Corona menjauh dari kehidupan kita semua, Merdeka!!!,” Tegas ketua DPRD kabupaten Banyuwangi.
Sementara Tauhid (58) warga dusun Krajan RT 01 RW 01 mengaku sangat gembira rumahnya disemprot Disinfektan. Pasalnya beberapa hari lalu, istri Tauhid, Arimah meninggal dunia akibat terpapar Covid-19. Dengan raut wajah yang sangat gembira Tauhid menyilahkan kader Partai berlambang Banteng Moncong Putih menyemprot rumahnya.
“Semoga dengan disemprot Disinfektan, rumah ini tidak ada lagi virus Corona. Saya takut virus itu menular ke saya maupun ke cucu saya. Apalagi kalau Sampek nular ke tetangga bisa sirna warga dusun krajan ini,” ungkapnya dengan mimik yang penuh haru. (ras).