Malang, SERU.co.id – Patroli gabungan PPKM Mikro Darurat kembali bergulir malam minggu untuk menangkal penyebaran covid-19 Kota Malang, Sabtu (17/7/2021) malam.
Ketika melihat kerumunan, petugas patroli berhenti, sambil memberikan himbauan. Petugas juga menegur pelaku usaha serta masyarakat yang tidak menggunakan masker, sebelum akhirnya memberi masker gratis.
“Tingginya kasus covid-19 di Kota Malang, karena kurangnya kesadaran masyarakat tentang disiplin prokes. Sehingga kita perlu operasi penegakan 5M,” seru Kasat Sabhara Polresta Malang Kota Kompol Syabain Rahmad Kusriyanto, saat memimpin 30 personel gelar razia.
Syabain juga berpesan kepada para petugas patroli dan razia agar berhati-hati. Baik dalam prokes maupun menegur secara humanis dan simpatik.
“Kita lakukan dengan humanis dan simpatik. Sehingga masyarakat tersebut bisa sadar dan mau melaksanakan disiplin prokes,” tandasnya.
Dalam operasi ini, petugas gabungan terdiri dari Polresta Malang Kota, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Kodim 0833, Yonkav 3/AC dan Wastib.
Sasaran operasi adalah Jalan Trunojoyo, Jalan Semeru, Jalan Kahuripan, Jalan Patimura, Jalan Panglima Sudirman, Jalan W.R. Supratman, Jalan Jaksa Agung Suprapto, Jalan Brigjen Slamet Riadi, Jalan Buring, Jalan Merbabu, Jalan Guntur, Jalan Simpang Balapan, Jalan Ijen, Jalan Bandung, Jalan Veteran, Jalan Sigura-gura.
Selanjutnya berhenti untuk memberi teguran kepada pelaku usaha yang masih melayani pembeli di tempat. Pukul 22.00, patroli gabungan PPKM kembali melanjutkan perjalanan dengan rute Jalan Bendungan Sutami, Jalan Veteran, Jalan Bandung, Jalan Brigjen Slamet Riadi, Jalan Jendral Basuki Rahmad, Jalan Kahuripan, Jalan Tugu, dan finish di Balaikota Malang. (rhd)
