Malang, SERU.co.id – Antusiasme warga terhadap kegiatan vaksin gratis sangat tinggi di Kota Malang, karena itu setiap informasi terkait vaksin kini jadi perburuan. Sayangnya, praktek di lapangan, penyerbu vaksin ini tak mengindahkan protokol kesehatan saat antri. Hingga berpotensi terjadinya klaster baru antrian vaksin.
Menyadari potensi ini, Kodim 0833 Kota Malang membatalkan rencana layanan vaksinasi yang sempat muncul di masyarakat. Yakni serbuan vaksinasi mulai 23 Juni sampai 23 Juli 2021, dibatalkan.
“Untuk kabar terkait serbuan vaksinasi 23 Juni-23 Juli 2021, batal karena faktor teknis,” terang Pasi Ter Kodim 0833 Kota Malang, Lettu Inf Mujiono, Rabu (14/7/2021).
Rencana lokasi vaksinasi adalah RS TNI AD Bhirawa Bakti dan Klinik Rawat Jalan Rampal Jalan Panglima Sudirman. Namun, Kodim membatalkan vaksinasi ini untuk alasan teknis.
“Yang sudah terlaksana adalah Serbuan Vaksinasi di Graha Cakrawala pada awal bulan,” sambungnya.
Nantinya Kodim 0833 Kota Malang akan mengumumkan informasi terbaru tentang adanya vaksinasi, baik lewat media mainstream dan official Instagram.
“Semua informasi akan kami umumkan lewat media mainstream, serta Instagram official kami,” tandasnya. (jaz/rhd)
Baca juga:
- DPRD Batu Sampaikan Sembilan Poin Catatan Hasil Pembahasan Banggar Untuk Dijadikan Atensi Khusus Pemkot Batu
- Paripurna Persetujuan Bersama Wali Kota Batu Bersama DPRD Kota Batu Terhadap RAPBD 2025
- Kolaborasi KKN Unej-Unmuh Malang dan Majelis Burdatul Bahrain di Selamatan Desa Banyuputih
- Soekarno Fun Run Diikuti Ribuan Peserta, Ajang Membumikan Semangat dan Ajaran Bung Karno
- 161.657 KK di Kabupaten Malang Terdaftar Sebagai Penerima Bantuan Pangan