Dicatut Komplotan Penipu, Wabup Gus Firjaun: Abaikan Saja

Wabup Gus Firjaun saat dikonfirmasi awak media di kantornya. (ist) - Wabup Gus Firjaun saat dikonfirmasi awak media di kantornya. (ist) - Dicatut Komplotan Penipu, Wabup Gus Firjaun: Abaikan Saja
Wabup Gus Firjaun saat dikonfirmasi awak media di kantornya. (ist)

Jember, SERU.co.id – Nama Wakil Bupati (Wabup) Gus Firjaun, kembali dicatut oleh komplotan penipu, Kamis (17/6/2021). Modus yang digunakan para pelaku dengan cara mengirimkan pesan WA kepada pengasuh atau pihak calon korban seolah-olah mendapatkan bantuan.

Menyikapi maraknya kasus penipuan tersebut, Wabup Jember meminta masyarakat berhati-hati. Dirinya tidak pernah mempunyai nomor telepon lain, sehingga jika ada pesan dari nomor lain agar diabaikan atau tak dihiraukan.

Bacaan Lainnya

”Saya hanya punya satu nomor yang 8882. Jika ada yang mengatasnamakan saya atau aspri saya jangan gampang diterima, konfirmasi dulu. Saya berharap masyarakat berhati-hati,” seru Gus Firjaun.

Gus Firjaun mencoba menghubungi nomor ponsel pelaku untuk memancing dan mengorek keterangan pelaku. Pelaku awalnya sempat menjawab telepon dari Wabup. Namun saat ditanya terkait bantuan yang mengatasnamakan namanya, pelaku kemudian menutup sambungan telepon.

Menurut Wabup, Pemkab Jember akan membuat hotline atau nomor khusus milik Pemkab Jember untuk memastikan informasi yang mereka peroleh.

”Insyallah, kedepan kita ada semacam hotline lah. Nanti kalau ada keluhan atau apa-apa bisa langsung menghubungi kesana, atau menghubungi asisten saya,” pungkasnya.

Akibat ulah komplotan ini, ada salah satu pengurus yayasan yang sempat terperdaya. Sehingga mentransfer sejumlah uang kepada rekening pelaku.

Pengasuh Pesantren Nurul Qomar Kalisat Jember Imam Rosidi mengaku sebagai salah satu penerima WA. Beruntung korban paham dengan modus pelaku, sehingga tidak terpengaruh.

Disebutkannya, pelaku berdalih telah mentransfer sejumlah uang untuk dua lembaga. Sehingga calon korbannya diminta mentransfer separuh dari bantuan kepada nomor tertentu dari anggota komplotan.

Pada pesan tersebut si penipu mengaku sebagai Wakil Bupati MB Firjauan Barlaman dan akan menyalurkan bantuan. Anehnya penipu tahu nomor yang dituju adalah pengasuh ponpes tersebut. (yas/rhd)


Baca juga:

disclaimer

Pos terkait