Probolinggo, SERU.co.id – Sempat vakum setahun saat masa awal pandemi covid-19, Tim Penggerak (TP) PKK Kota Probolinggo menggelar Pondok Ramadan 1442 H / 2021 M di rumah dinas Wali Kota, Kamis (29/4/2021) kemarin.
Mengusung tema “Wanita Tiang Negara, Ibu Hebat Negara Kuat” itu diikuti sebanyak 80 peserta Pondok Ramadan. Yang terdiri dari pengurus TP PKK di tingkat kota, kecamatan, kelurahan dan ketua pengajian di 5 kecamatan.
“Kegiatan Ramadan kali ini jika dicocokkan dengan tema yang diangkat, sangatlah tepat. Sebab sebagai ibu harus betul-betul menjadi tiang yang menguatkan maupun meneguhkan, khususnya di lingkungan keluarga,” ungkap Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin.
Habib Hadi juga berharap pada TP PKK Kota Probolinggo agar memunculkan ide dan kreatifitasnya dari waktu ke waktu. Tahun depan, ia menginginkan adanya giat semacam ini dengan sasaran para remaja.
“Kalau ibunya tidak diragukan lagi kekompakannya, keistiqomahannya, keikhlasannya dan komitmennya. Cuma remajanya yang belum tersentuh. Nah, ini tugas bagi semua TP PKK di tingkat kecamatan/kelurahan, setiap ada kegiatan libatkan para remaja,” tuturnya.

Dengan harapan, para remaja itu dapat meneruskan informasi yang didapat agar tidak terlena dengan kecanggihan teknologi smart phone. Maupun media sosial yang menyebabkan pergeseran nilai-nilai pada kehidupan, khususnya pergaulan bebas.
Pada kesempatan itu, Habib Hadi juga menyinggung soal mudik lebaran tahun ini. Ia mengimbau kepada peserta dan undangan yang mayoritas ibu-ibu itu, agar mematuhi imbauan pemerintah terkait larangan mudik.
Acara yang berlangsung selama satu hari itu dihadiri Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin, Sekda drg Ninik Ira Wibawati, Kepala Kemenag Mufi Imron Rosyadi, Kadinsos dan Kabag Kesra Kota Probolinggo.
PKK yang bekerja sama dengan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Probolinggo juga berbagi kasih dengan kaum dhuafa. Uang santunan dan 50 paket sembako berisi beras 5 kg, mie instan dan minyak goreng, diberikan secara simbolis oleh Wali Kota Habib Hadi beserta istri, Ketua TP PKK Syarifah Aminah Hadi Zainal Abidin.
“Kegiatan ini untuk meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT. Memberikan kesempatan kepada ibu-ibu kader PKK dan ibu-ibu binaan pengajian PKK. Untuk mendalami pengetahuan dan wawasan di bidang agama Islam, serta menggalang rasa persatuan dan persaudaraan,” jelas Ketua Pokja 1 Jetti Ernawati Teguh. (dod/rhd)
Baca juga:
- Seluruh Jemaah Haji Indonesia Tiba di Makkah, Siap Jalani Wakuf di Arafah
- Satu WNI Meninggal di Gurun Makkah, Dua Lainnya Diselamatkan Usai Coba Masuk Secara Ilegal
- 541 Atlet KONI Kota Batu Lolos Mengikuti Porprov IX Jatim 2025
- KONI Batu Bakar Semangat Tanding Atlet Lewat Character Building
- Pemkot Malang Tak Kuasa Hadapi Alih Fungsi Lahan Pertanian Terdesak Perumahan