Malang, SERU.co.id – Strongness partnership dengan perguruan tinggi menjadi salah satu pesan penting yang dititipkan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kepada Kepala Daerah Malang Raya.
Pesan tersebut disampaikan Khofifah, saat serah terima jabatan (sertijab) Bupati dan Wakil Bupati Malang, di gedung DPRD Kabupaten Malang, Senin (8/3/2021). Khofifah juga menekankan pentingnya Malang Raya mengembangkan dan menguatkan platform e-commerce.
“Terlebih Malang Raya memiliki potensi dari sisi banyaknya perguruan tinggi dan pelaku ekonomi kreatif di Malang Raya. Maka saya titipkan terkait hal tersebut,” seru Khofifah.
Apa yang diutarakan Gubernur Khofifah direspon Walikota Malang secara antusias. Serta Walikota Batu Dewanti Rumpoko yang turut hadir pada kesempatan itu.
“Ini sejalan dengan apa yang dikembangkan di Kota Malang dan telah menjadi salah satu misi Kota Malang. Ekonomi kreatif memang menjadi salah satu bidikan kami,” ungkap Sutiaji.
Pelaku UMKM Kota Malang sendiri jumlahnya telah mencapai ribuan. Karena di tengah pandemi covid, kini banyak tumbuh pelaku ekonomi perorangan. Dan landscape pasar juga sudah berubah mengalami pergeseran, tidak lagi melulu ada pertemuan fisik antara produsen dan konsumen.
“Sebagaimana diutarakan Ibu Gubernur terkait pasar e-commerce. Beberapa waktu lalu, melalui strategi pentahelix bersama komunitas, beberapa UMKM Kota Malang juga telah kita hubungkan kepada e-commerce yang sudah exist di pasar nasional,” bebernya.
Seiring kerangka penguatan smart city, khususnya smart economy maupun smart social, Kota Malang akan terus berproses mengembangkan dashboard dan platform digital economy service.
“Ini dapat menjadi ruang etalase penguatan ekonomi kreatif dan UMKM Kota Malang,” timpal Sutiaji.
Dari sisi penguatan data potensi ekonomi hingga tingkat RT/RW, selain menguatkan sinergitas dengan komunitas, Walikota Sutiaji juga menegaskan akan menggandeng serta melibatkan aktif peran dasa wisma.
“Ini karena riil di lapangan, ibu ibu dasa wisma yang justru sering bergerak dan bersentuhan langsung dengan aspek ekonomi dan social warga. Kita akan coba kembangkan platform yang bisa mewadahi gerak dasawisma tersebut,” tandas politisi partai Demokrat ini. (ws1/rhd)
