Probolinggo, SERU.co.id – Di masa pandemi covid 19, rencana kehadiran DLH Provinsi Jatim untuk melaksanakan verifikasi terhadap kelurahan berseri dibatalkan. Sebagai bentuk apresiasi terhadap kelurahan yang diusulkan menjadi kelurahan berseri, maka Dinas Lingkungan Hidup Kota Probolinggo berinisiatif menggelar lomba video kreatif Kelurahan Berseri.
Hal ini diungkapkan oleh Kabid Pengendalian Pencemaran Kemitraan Lingkungan Hidup (P2KLH) Dinas Lingkungan Hidup, Suciati Ningsih. Tujuannya, agar kelurahan terus termotivasi menjaga lingkungan tetap bersih, lestari, asri.
“Mengingat di masa pandemi ini masih belum bebas berkerumun, sehingga pelaksanaan kerja bakti di lapangan juga terbatas. Minat untuk mengikuti acara semacam ini juga terjadi penurunan,” ujarnya.
Adapun pesertanya ada 5 Kelurahan, diantaranya Kelurahan Triwung Lor, Kelurahan Pakistaji, Kelurahan Sukoharjo, Kelurahan Jati dan Kelurahan Jrebeng Wetan. Juri lomba dari Dinas Kominfo, DLH dan Radar Bromo. Pengumuman dan penyerahan hadiah pemenang digelar di aula bestari DLH, Jumat (13/11/2020).
Kriteria penilaian meliputi, 60 persen dari video yang dikirimkan dengan rincian kreatifitas, isi materi (pesan lingkungan) dan teknik video. Sedangkan 40 persen dari hasil verifikasi lapangan atau kesesuaian antara gambar di video dengan fakta di lokasi. Seperti, kebersihan lingkungan, partisipasi masyarakat dan pengelolaan lingkungan di Kelurahan.
Pemenang juara I Kelurahan Jati dengan hadiah Rp. 1.400.000,- plus trophy, sedangkan juara II Kelurahan Sukoharjo, juara III Kelurahan Triwung Lor, Harapan I Kelurahan Pakistaji, dan Harapan II Kelurahan Jrebeng Wetan.
Kepala DLH Rachmadeta, didepan 30 orang perwakilan yang hadir dari masing-masing kelurahan dan masyarakat mengingatkan, agar masyarakat tetap menjaga kebersihan lingkungan. Ia berharap, keberadaan video ini memberikan edukasi untuk lebih peduli terhadap lingkungan di sekitarnya
“Meski masa pandemi, tetap kreatif mengelola lingkungan. RT dan RW agar tetap kompak, selokan bersih, lancar tidak tersumbat sampah supaya tidak banjir di musim hujan,” tuturnya.
Sementara itu, Kasi Pemas Kelurahan Jati, Andriana, merasa bersyukur menjadi pemenang dalam lomba video kreatif kelurahan berseri.
“Alhamdulillah bisa meraih juara, namun yang lebih penting masyarakat harus tetap peduli dengan lingkungan sekitarnya. Mengelola sampah dan menjadi lebih baik dalam segala hal,” ujarnya. (adv/dod/rhd)