Pamekasan, SERU.co.id – Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan kunjungan silaturahmi ke Pondok Pesantren (Ponpes) Banyuanyar di Pamekasan, Madura. Kunjungan tersebut disambut hangat oleh para pengasuh dan santri, yang mempererat hubungan antara kepolisian dan para ulama sebagai mitra strategis dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Dalam sambutannya, Kapolri menyampaikan rasa syukur atas kesempatan yang diberikan untuk bersilaturahmi dengan para ulama dan santri di lingkungan Ponpes Banyuanyar.
“Alhamdulillah, kami sangat berbahagia bisa diterima dengan sambutan yang luar biasa. Kami bersyukur diterima mewakili institusi Polri. Tentunya, Polri akan selalu dekat dan bersama para ulama karena bagi kami, ulama adalah penjaga utama Kamtibmas, penjaga utama dalam kesatuan Indonesia,” seru Kapolri, Selasa (5/8/2025).
Kapolri juga menekankan pentingnya peran ulama dalam mendampingi tugas-tugas kepolisian. Ia mengatakan bahwa silaturahmi dengan ulama bukan hanya menjadi budaya, tetapi juga kebutuhan strategis untuk membangun Indonesia yang aman dan damai.
“Kami selalu berpesan kepada seluruh anggota Polri untuk rajin bersilaturahmi kepada para ulama. Karena tanpa dukungan ulama, pekerjaan kami akan menjadi jauh lebih berat. Di sini kami juga menitipkan anggota kami agar dapat diterima dengan baik oleh lingkungan pesantren,” tambahnya.
Sementara itu, mewakili Pengasuh Ponpes Banyuanyar, KH Abbas Muhammad Rafi’i menyampaikan, mewakili keluarga besar dirinya dengan tegas menyampaikan terbuka kepada jajaran kepolisian. Ia berharap jalinan silaturrahmi akan terus berlangsung.
“Jika teman-teman dari kepolisian ingin berkunjung ke sini, kami terbuka 24 jam. Mari kita duduk bersama, ngopi bareng. Di sini, kita saling melengkapi. Kami juga mohon arahan dari Bapak Kapolri, karena setiap manusia memiliki kelebihan dan kekurangan. Maka tugas ulama dan umara adalah untuk saling melengkapi, membangun bersama, dan terus maju dan jaya,” ujar Abbas Muhammad Rafi’i. (udi/mzm)
