Malang, SERU.co.id – Wali Kota Malang menutup rangkaian kegiatan Safari Ramadan di PCNU Kota Malang. Ia menyampaikan, Safari Ramadan sebagai akses memperkuat silaturahmi bersama masyarakat dan sarana mendukung pembangunan Kota Malang.
Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat mengungkapkan, Safari Ramadan merupakan momen pemerintah bertemu masyarakat secara langsung. Di bulan Ramadan ini, banyak hal bisa dilakukan untuk meraih keberkahan, salah satunya dengan memperkuat silaturahmi.
“Kami menyadari, keberhasilan pembangunan tidak dapat mencapai tanpa dukungan dan partisipasi dari seluruh elemen masyarakat. Oleh karena itu, kami mengajak Bapak-Ibu sekalian turut serta mendukung berbagai program pembangunan,” seru Wahyu, Kamis (20/3/2025) malam.
Wahyu mengatakan, dirinya memiliki visi dan visi untuk mewujudkan ‘Kota Malang Mbois dan Berkelas’. Upaya tersebut dituangkan ke dalam program Dasa Bakti Unggulan yang menyasar bidang pendidikan, kesehatan, kesejahteraan masyarakat dan lain-lain.
“Untuk mencapai tujuan tersebut, kolaborasi dan sinergi menjadi kunci utama. Kami ingin melakukan komunikasi yang lebih erat dengan masyarakat, termasuk melalui kegiatan-kegiatan seperti ini,” ungkapnya.
Politisi Gerindra itu menuturkan, melalui silaturahmi pemerintah dapat mendengar aspirasi dan harapan masyarakat. Sehingga, masukan-masukan yang masuk dapat menjadi pertimbangan untuk mengambil kebijakan yang tepat sasaran.
“Mari kita dukung program pembangunan yang sudah berjalan dan masih dalam tahap perencanaan. Apalagi di tanggal 1 April, kita akan menyambut HUT ke-111 Kota Malang yang insyaallah, bertepatan dengan Idulfitri,” ujarnya.
Alumni ITN Malang itu berharap, keberkahan bulan suci Ramadan dan Idulfitri bagi masyarakat Kota Malang. Ia mengajak semua elemen masyarakat untuk memperkuat persaudaraan, silaturahmi serta doa untuk mewujudkan pembangunan Kota Malang yang lebih baik.
Tak lupa, ia juga memberikan apresiasi bagi PCNU Kota Malang, serta takmir Masjid Cahyaning Ati yang rutin menggelar kegiatan keagamaan selama Ramadan. Masjid Cahyaning Ati tak pernah sepi jamaah dan selalu memperhatikan siapa saja yang hadir.
“Saya sangat mengapresiasi takmir Masjid Cahyaning Ati, karena beragam kegiatan yang digelar selama Ramadan. Saya juga membaca di media, bahwa Masjid Cahyaning Ati selalu berkomitmen memberikan makanan kepada masyarakat yang hadir,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Takmir Masjid Cahyaning Ati, Mardi Wibowo mengatakan, pihaknya berkomitmen membantu kesejahteraan masyarakat. Selama Ramadan, pihaknya menyediakan konsumsi untuk sahur hingga berbuka puasa.
“Masjid kami berkembang tidak hanya sebagai tempat sholat. Setiap hari menjadi jujukan bagi musafir, masyarakat hingga mahasiswa untuk melakukan berbagai program kegiatan keagamaan,” ujarnya.
Ia juga mendukung silaturahmi pemerintah dengan masyarakat. Menurutnya, hal tersebut merupakan ajang untuk saling mendengarkan dan menyukseskan pembangunan Kota Malang.
“Saya sangat senang dan deg-degan saat Wali Kota Malang berkenan datang di tengah kesibukan. Semoga kita semua mendapat keberkahan dan bisa saling mendengar masukan, aspirasi dan harapan terkait pembangunan Kota Malang,” pungkasnya. (ws13/rhd)
