Jember, SERU.co.id – Peringatan HUT Republik Indonesia 75 di Alun alun Jember tahun ini sangat berbeda dengan beberapa tahun sebelumnya. Selain kondisi Pandemi covid-19 yang semakin mengkhawatirkan, juga kondisi politik Jember yang sedang memanas pasca pemakzulan Bupati Jember dr Hj. Faida oleh legislatif beberapa Minggu lalu.
Tidak seperti sebelumnya, upacara pengibaran sang saka merah putih dimulai sejak pukul 08.00 di Alun- alun Jember. Upacara hanya dihadiri oleh perwakilan saja dengan jumlah peserta dan undangan tidak sampai 100 orang, Senin (17/8/2020).
Para petinggi kabupaten nampak hadir dengan menempati deretan kursi utama. Seperti Dandim 0824 Jember Letkol Inf La Ode.M. Nurdin, Kapolres Jember AKBP Aris Supriono, Kepala Kejaksaan Jember, Prima Iswan Mariza , Ketua Pengadilan, Marolop Simamora, Kalapas Kelas IIA Jember, Yandi Sutandi, Wakil Bupati Jember KH. Muqit Arief. Menariknya meski telah memakzulkan bupati, Wakil DPRD Jember Agus Sofyan, mewakili Ketua DPRD.
Bupati Faida memimpin dan membacakan amanat Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. “Kalau peringatan kemerdekaan tahun ini bernuansa beda, karena pandemi Covid-19 yang terjadi merusak hampir seluruh sendi kehidupan. Pandemi Corona yang belum diketahui kapan akan berakhir , telah mendistruksi sendi ekonomi dunia, saat ini semua negara mengalami kesulitan ekonomi,” kata Faida saat membacakan amanat Presiden RI.
“Saya juga ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang tetap menyemarakkan peringatan HUT kemerdekaan RI. Saya melihat semangat dan semarak peringatan HUT kemerdekaan RI tidak kalah dengan tahun sebelumnya,”sambungnya.
Presiden juga berpesan agar masyarakat kembali membangkitkan semangat goyong – royong dan kebersamaan. “Karena kemerdekaan ini buah perjuangan besar para suhada dan pahlawan kita,” tutur amanat Presiden yang dibacakan Bupati Faida
Seusai upacara , kepada wartawan Faida mengatakan, bahwa upacara hari ini sangat bernuansa beda, hanya beberapa perwakilan yang hadir.”Untuk Forkompimda, Alhamdulilah lengkap, termasuk DPRD,”kata Faida.
Saat ditanya apa kapasitas anggota Dewan yang hadir, Dengan senyum khasnya Faida mengatakan pimpinan DPRD datang untuk mengikuti upacara.”Beliau hadir, untuk mengikuti Upacara HUT RI ke 75 ” ujarnya.
Sementara, Agus Sofyan , Wakil Ketua DPRD yang hadir saat dikonfirmasi mengatakan, dirinya hadir mewakili ketua DPRD yang berhalangan hadir. ”Soal politik kita tinggal kan dulu, yang penting bagaimana kita bersama membangun kebersamaan,” jelas Agus Sofyan.
”Saat ini sebagai unsur pimpinan kita tunjukkan pada masyarakat bagaimana membangun kebersamaan, kita lakukan yang baik, kita tinggalkan yang tidak baik,” katanya. (tog/jun)
