Malang, SERU.co.id – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Malang berkolaborasi dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kota Malang. Kolaborasi tersebut menjadi tonggak penting dalam sinergi antara mahasiswa, komunitas dan masyarakat dalam mengelola wisata ramah lingkungan.
Ketua Umum HMI Cabang Malang, Idham Mirdan menyatakan, kerja sama ini merupakan bentuk kepedulian mahasiswa. Khususnya dalam menjawab tantangan pengelolaan pariwisata lebih inklusif dan ramah lingkungan di Kota Malang.
“Kami dari HMI Cabang Malang berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pembangunan masyarakat, khususnya di sektor pariwisata. Kami berharap kerja sama ini dapat menciptakan sinergi dalam mewujudkan pariwisata yang berkelanjutan di Malang,” seru Idham kepada SERU.co.id.
Sementara itu, Ketua Pokdarwis Kota Malang, Ki Demang, menyambut baik kolaborasi ini. Menurutnya, kolaborasi ini menjadi momentum strategis untuk mengembangkan potensi wisata tanpa mengabaikan kelestarian alam dan budaya lokal.
“Kami optimistis, dengan adanya kerja sama dengan HMI, pengelolaan wisata di Malang akan semakin berkembang. Tentunya dengan tetap menjaga kearifan lokal dan kelestarian lingkungan,” kata Ki Demang.
Sementara itu, Ketua Bidang Lingkungan Hidup HMI Cabang Malang, Alamsyah Gautama menjelaskan, dalam kerja sama ini, pihaknya akan berfokus pada pengelolaan sampah di destinasi wisata. Kemudian program penghijauan di kawasan wisata.
“Salah satu program utamanya menjaga keseimbangan antara pembangunan pariwisata dan kelestarian alam. Kami akan mengedukasi masyarakat dan wisatawan tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik,” jelas Alamsyah, Jumat (28/2/2025).

Selain itu, Ketua Bidang Pariwisata dan Budaya HMI Cabang Malang, Rajis Wardi menambahkan, program ini juga akan menyoroti promosi budaya lokal.
“Kami ingin memperkenalkan kekayaan budaya Malang kepada wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Dengan kerja sama ini, kami berharap dapat mengembangkan destinasi wisata budaya yang lebih menarik dan berkelanjutan,” ungkap Rajis.
Kepala Bidang Tata Kelola Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang, Tri Santoso, mengapresiasi langkah ini. Ia menyatakan, pihaknya siap memberikan dukungan dalam aspek regulasi dan kebijakan lingkungan.
“Kami di DLH Kota Malang sangat mendukung inisiatif ini, terutama dalam pengelolaan lingkungan di kawasan wisata. Kami siap memberikan asistensi agar program ini berjalan sesuai prinsip keberlanjutan,” ujar Tri.
Dalam perspektif akademik, Dr A Faidlal Rahman SE Par MSc CHEA CH, Tourismologist dari Universitas Brawijaya menilai, kerja sama ini menjadi peluang besar untuk mengembangkan model pariwisata berbasis pemberdayaan masyarakat dan pelestarian lingkungan.
“Melihat tren pariwisata saat ini, keberlanjutan menjadi faktor utama. Kolaborasi antara HMI dan Pokdarwis ini adalah langkah positif yang dapat memberikan dampak jangka panjang bagi ekosistem wisata di Malang. Jika dikelola dengan baik, Malang bisa menjadi contoh kota wisata yang berkelanjutan,” pungkas Faidlal. (afi/mzm)