Sanusi Tampung Beberapa Keluhan Para Petani Tembakau di Desa Jatiguwi

Sanusi Tampung Beberapa Keluhan Para Petani Tembakau di Desa Jatiguwi
Calon Bupati Malang nomor urut satu, HM Sanusi saat menyapa para petani tembakau di Desa Jatiguwi.(foto: ist)

Malang, SERU.co.id – Paslon Bupati Malang nomor satu, Sanusi – Lathifah Shohib (SaLaf) menggelar kampanye bersama para petani tembakau yang tergabung dalam Kelompok Tani Sumber Rejeki di Desa Jatiguwi, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang.

Para petani mengharap jika Salaf memimpin Kabupaten Malang untuk memperhatikan kebutuhan petani seperti pupuk dan alat rajang tembakau.

Bacaan Lainnya

Mendengarkan hal tersebut, Calon Bupati Malang nomor urut satu, HM Sanusi mengaku, dia sangat setuju dan mendukung jika wilayah tersebut sebagai kawasan industri tembakau di Kabupaten Malang.

“(Bentuk simbol sebagai kampung tembakau/ gapura) Ini nanti bisa ya kalau seperti itu keputusan desa. Karena menyangkut desa, saya sepakat untuk dijadikan Kampung Tembakau. Nanti kita resmikan, tumpengan nggeh. Ngerokok bareng,” seru Sanusi, saat menyapa para anggota kelompok tani di Desa Jatiguwi, Kamis (21/11/2024).

Sanusi juga menyarankan para ketua kelompok tani tembakau Sumber Rejeki agar melakukan upaya pengajuan proposal. Terkait pengadaan alat perajang daun tembakau yang mereka produksi.

“Hari ini bikin permohonan proposal bikin lima, ya nanti terealisasi berapa ya gak tahu. Untuk alat rajang ini,” terangnya.

Diketahui, Desa Jatiguwi adalah salah satu daerah penghasil tembakau di Kabupaten Malang. Dimana tanaman yang memiliki nama latin Nicotiana tabacum tersebut hanya dapat ditanam selama satu tahun sekali. Hal itu disebabkan karena terkendala musim penghujan.

Untuk memanfaatkan lahan yang istirahat saat musim penghujan, para petani memanfaatkan lahan-lahan tersebut untuk menanam komoditi padi. Oleh sebab itu, para petani di Desa Jatiguwi tersebut meminta sanusi untuk membantu terkait pasokan pupuk subsidi. Dengan harapan dua jenis tumbuhan tersebut dapat panen sesuai dengan tepat waktu. (wul/ono)

disclaimer

Pos terkait